Masih Cinta dengan Mantan, Haruskah Berkata Jujur Kepadanya?

Jakarta -

Meski putus sudah cukup lama, namun terkadang mantan tidak bisa dilupakan begitu saja. Mungkin saat ini bahkan Anda masih mencintai mantan kekasih. Tentu saja, ada keinginan untuk mengungkapkan perasaan hati yang masih terpendam untuknya. Namun di sisi lain, Anda ragu mengatakannya karena bisa jadi si dia telah move on dan memiliki kekasih lagi. Haruskah jujur kepadanya jika masih cinta?

1. Cari Tahu Tentang Statusnya
Sebelum mengambil langkah untuk menghubungi mantan dan mengungkapkan perasaan Anda, sebaiknya cari tahu dulu tentang statusnya. Jika dia sudah memiliki kekasih atau malah sudah menikah, sebaiknya pikirkan lagi untuk menghubungi si dia. Jika Anda berterus terang tentang perasaan Anda, ada perasaan wanita lain yang pasti sakit hati bila mengetahuinya. Anda pun pasti juga akan sangat sedih dan kembali patah hati saat tahu bahwa si dia sudah tidak mencintai Anda lagi.

2. Jangan Berharap Hubungan Akan Sama Lagi
Jika Anda memang Anda tetap ingin memberitahukan tentang perasaan, sebaiknya jangan berharap bila hubungan Anda dan dia akan dekat lagi. Jika harapan tidak sesuai dengan kenyataan, maka Anda akan sangat kecewa. Bila memang Anda murni hanya ingin ungkapkan perasaan, sebaiknya sudah siapkan hati untuk mengetahui fakta-fakta terbaru darinya.

3. Jangan Selalu Ingat Kenangan Manis
Anda belum move on mungkin karena masih terperangkap di dalam kenangan manis. Jika dipikirkan lagi, mengapa sampai akhirnya Anda putus? Berakhirnya hubungan pasti karena ada masalah. Jadi sebaiknya tak perlu selalu mengingat hal-hal bahagianya saja.

4. Hilangkan Perasaan Bersalah
Bebaskan diri dari perasaan bersalah dan menyesal setelah putus. 'Kalau saja aku bisa lebih perhatian, mungkin dia tidak selingkuh' atau 'seandainya, aku mau menurutinya, maka dia tidak akan kasar' apapun itu, jangan menyalahkan diri sendiri. Anda harus menerima kenyataan bahwa hubungan terdahulu memang buruk.

(kik/hst)