Liputan Khusus
Kisah Perselingkuhan: Pengakuan Pria Player yang Kini Tobat
wolipop
Selasa, 28 Agu 2012 12:28 WIB
Jakarta
-
Jika selama ini banyak kita mendengar kisah perselingkuhan orang lain, kerap kita mendengar dari sisi pihak yang diselingkuhi. Lantas apa alasan yang membuat orang berselingkuh. Rasa tidak aman (insecure) dan pikiran negatif merupakan salah satunya, seperti yang dialami Rey (bukan nama asli), pria lajang berusia 29 tahun.
Di balik sosoknya yang maskulin, kharismatik dan pencitraan pria baik-baik, tidak ada yang menyangka Rey memiliki masalah dengan komitmen. Ia mengaku sangat mengagungkan komitmen namun ketika ia berada didalamnya, selalu timbul perasaan curiga, hal negatif dan sesuatu yang hilang. Hal ini membuat dirinya kerap menjadi peselingkuh.
Ditemui di bilangan Warung Buncit, Senin (27/08/2012), Rey menceritakan masa lalunya, dimana dirinya masih menjadi seorang remaja pria yang polos, sangat berkomitmen dalam berpacaran dan selingkuh tidak pernah ada dalam kamus hidupnya. Namun perjalanan hidupnya seakan memberikan cobaan yang begitu berat, dimana ia merasa selalu dipertemukan dengan wanita yang salah.
Menjalin hubungan dengan kekasih pertamanya, ia menyadari bahwa ia hanyalah orang ketiga. "Pacar pertamaku kerja sebagai model, yang aku tidak tahu kalau dia sudah punya pacar yang membiayai hidupnya," ujarnya. Kejadian ini terus-menerus terjadi dengan beberapa hubungan selanjutnya dimana ia hanya dianggap sebagai 'penyegaran' dari tambatan hati yang menjadikannya dirinya kekasih gelap. Adapula beberapa hubungan yang harus berakhir karena Rey dianggap sosok pria yang terlalu baik-baik sehingga hubungan terasa hambar dan membosankan. "Aku dibilang terlalu penurut, terlalu available dan gak ada sesuatu yang bikin dia challenge jalanin hubungan," akunya.
Penyesuaian terus Rey lakukan demi menjalani hubungan yang serius namun seiring berjalannya waktu, Rey merasa tidak pernah ada wanita yang puas dengan dirinya yang apa adanya. Ketika ia lebih santai, ia diputuskan karena kurang perhatian, namun ketika ia terlalu sayang, ia dianggap terlalu posesif dan mengganggu. "Sekalinya dapat pacar yang aku sayang banget, dia bilang aku terlalu posesif dan seakan gak memberi ruang gerak buat dia ketemu teman-temannya. Akupun jadi sosok yang bikin gerah dan diputuskan dalam waktu singkat," tambahnya lagi.
Puncaknya, memasuki usia 25 tahun, ia kembali diselingkuhi kekasihnya dan bingung harus berbuat apa lagi. Bosan disakiti, ia menjalani multiple-dating (kencan ganda) saat menjadi lajang. Dengan melakukan hal ini, ia mengaku jadi lebih santai menjalani hubungan karena bisa lebih seimbang membagi waktu dengan lebih dari satu orang. Sayangnya ia terjebak dalam zona aman dengan segala efek negatifnya.
Ia tak lagi merasa kesepian, karena jika kekasihnya sibuk dan tak memiliki waktu untuk dirinya, maka ia akan berpaling ke selingkuhannya untuk mencari kasih sayang atau sekedar perhatian. Terdengar kekanakan, namun bagi dirinya hal ini membuat dirinya lebih stabil dan terkontrol. "Daripada makan ati, perhatian terpaksa aku berikan ke beberapa orang. Jadi kalau yang satu tidak merespon, ada yang lain yang bikin hati senang," ujarnya. Rasa bosan terus-menerus sakit hati juga membuat dirinya tidak ingin berkomitmen lebih dalam dan selalu menghindari konflik yang ada dengan selingkuh, selingkuh dan selingkuh.
Memasuki usia 30, Rey mendapatkan pelajaran yang sangat berharga, dimana akhirnya ia bertemu dengan Mona, seorang wanita yang penyabar. Meskipun telah ketahuan berselingkuh berkali-kali, Mona tetap memaafkannya dan setia mendampingi dirinya. Namun karena tak kuasa menahan rasa sakit, Monapun meninggalkan Rey demi pria lain yang menyayangi dirinya. "Dia bertahan buat aku selama 4 tahun lebih dengan segala kenakalan yang aku buat. Tapi aku nyia-nyiain dia dan baru nyesel sekarang saat dia udah enggak ada buat aku," ujarnya meratap.
Melihat Mona yang kini hidup bahagia di luar negeri bersama kekasih barunya, Rey merenung dan bercermin. Melihat dirinya yang tidak memiliki pendamping, hidupnya terasa tidak lagi berarti. "Sempat kehilangan arah setelah putus, aku makin liar, kencan sana-sini demi mencari sesuatu yang bikin hati tenang, tapi yang ada malah kejebak di lingkaran setan," ujarnya menambahkan. Kebiasaan berselingkuhnya ternyata membuat dirinya cukup 'terkenal' di kalangan wanita pencari cinta sesaat. Iapun kini mengalami kesulitan mencari cinta sejati akan reputasinya yang buruk.
Kini Rey bertobat dan mendekatkan diri pada Tuhan dan ajaran agamanya. Butuh lebih dari setahun untuk dirinya membenahi diri dan reputasinya. "Saya niatin untuk tidak buru-buru pacaran kalau memang belum siap. Tidak mau mencari pelarian sesaat trus bikin kacau lagi. Kalau emang jodoh ya pasti ketemu," tambahnya. Ia pun kini beruntung bertemu dengan kekasih barunya yang dengan setia mengadaptasi segala kekurangannya, dengan catatan bila ia kembali berselingkuh, akan segera ditinggal tanpa ampun. Merekapun kini telah bertunangan dan godaan yang datang pada Rey semakin besar dari luar. Berkat komitmen dan keinginan kuat untuk berubah, ia pun tetap setia tanpa menggubris godaan tersebut.
(fer/eny)
Di balik sosoknya yang maskulin, kharismatik dan pencitraan pria baik-baik, tidak ada yang menyangka Rey memiliki masalah dengan komitmen. Ia mengaku sangat mengagungkan komitmen namun ketika ia berada didalamnya, selalu timbul perasaan curiga, hal negatif dan sesuatu yang hilang. Hal ini membuat dirinya kerap menjadi peselingkuh.
Ditemui di bilangan Warung Buncit, Senin (27/08/2012), Rey menceritakan masa lalunya, dimana dirinya masih menjadi seorang remaja pria yang polos, sangat berkomitmen dalam berpacaran dan selingkuh tidak pernah ada dalam kamus hidupnya. Namun perjalanan hidupnya seakan memberikan cobaan yang begitu berat, dimana ia merasa selalu dipertemukan dengan wanita yang salah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penyesuaian terus Rey lakukan demi menjalani hubungan yang serius namun seiring berjalannya waktu, Rey merasa tidak pernah ada wanita yang puas dengan dirinya yang apa adanya. Ketika ia lebih santai, ia diputuskan karena kurang perhatian, namun ketika ia terlalu sayang, ia dianggap terlalu posesif dan mengganggu. "Sekalinya dapat pacar yang aku sayang banget, dia bilang aku terlalu posesif dan seakan gak memberi ruang gerak buat dia ketemu teman-temannya. Akupun jadi sosok yang bikin gerah dan diputuskan dalam waktu singkat," tambahnya lagi.
Puncaknya, memasuki usia 25 tahun, ia kembali diselingkuhi kekasihnya dan bingung harus berbuat apa lagi. Bosan disakiti, ia menjalani multiple-dating (kencan ganda) saat menjadi lajang. Dengan melakukan hal ini, ia mengaku jadi lebih santai menjalani hubungan karena bisa lebih seimbang membagi waktu dengan lebih dari satu orang. Sayangnya ia terjebak dalam zona aman dengan segala efek negatifnya.
Ia tak lagi merasa kesepian, karena jika kekasihnya sibuk dan tak memiliki waktu untuk dirinya, maka ia akan berpaling ke selingkuhannya untuk mencari kasih sayang atau sekedar perhatian. Terdengar kekanakan, namun bagi dirinya hal ini membuat dirinya lebih stabil dan terkontrol. "Daripada makan ati, perhatian terpaksa aku berikan ke beberapa orang. Jadi kalau yang satu tidak merespon, ada yang lain yang bikin hati senang," ujarnya. Rasa bosan terus-menerus sakit hati juga membuat dirinya tidak ingin berkomitmen lebih dalam dan selalu menghindari konflik yang ada dengan selingkuh, selingkuh dan selingkuh.
Memasuki usia 30, Rey mendapatkan pelajaran yang sangat berharga, dimana akhirnya ia bertemu dengan Mona, seorang wanita yang penyabar. Meskipun telah ketahuan berselingkuh berkali-kali, Mona tetap memaafkannya dan setia mendampingi dirinya. Namun karena tak kuasa menahan rasa sakit, Monapun meninggalkan Rey demi pria lain yang menyayangi dirinya. "Dia bertahan buat aku selama 4 tahun lebih dengan segala kenakalan yang aku buat. Tapi aku nyia-nyiain dia dan baru nyesel sekarang saat dia udah enggak ada buat aku," ujarnya meratap.
Melihat Mona yang kini hidup bahagia di luar negeri bersama kekasih barunya, Rey merenung dan bercermin. Melihat dirinya yang tidak memiliki pendamping, hidupnya terasa tidak lagi berarti. "Sempat kehilangan arah setelah putus, aku makin liar, kencan sana-sini demi mencari sesuatu yang bikin hati tenang, tapi yang ada malah kejebak di lingkaran setan," ujarnya menambahkan. Kebiasaan berselingkuhnya ternyata membuat dirinya cukup 'terkenal' di kalangan wanita pencari cinta sesaat. Iapun kini mengalami kesulitan mencari cinta sejati akan reputasinya yang buruk.
Kini Rey bertobat dan mendekatkan diri pada Tuhan dan ajaran agamanya. Butuh lebih dari setahun untuk dirinya membenahi diri dan reputasinya. "Saya niatin untuk tidak buru-buru pacaran kalau memang belum siap. Tidak mau mencari pelarian sesaat trus bikin kacau lagi. Kalau emang jodoh ya pasti ketemu," tambahnya. Ia pun kini beruntung bertemu dengan kekasih barunya yang dengan setia mengadaptasi segala kekurangannya, dengan catatan bila ia kembali berselingkuh, akan segera ditinggal tanpa ampun. Merekapun kini telah bertunangan dan godaan yang datang pada Rey semakin besar dari luar. Berkat komitmen dan keinginan kuat untuk berubah, ia pun tetap setia tanpa menggubris godaan tersebut.
(fer/eny)
Hobbies & Activities
4 Novel Ini Menggugah Rasa dan Pikiran, Layak Dibaca Sekali Seumur Hidup
Elektronik & Gadget
KiiP Wireless EW56: Power Bank Magnetik yang Bikin Hidup Lebih Praktis
Home & Living
Tidak Perlu Repot Bawa Setrika Besar! Setrika Ini Harus Kamu Bawa saat Traveling
Health & Beauty
Bulu Mata Lentik Instan Tanpa Ribet! Cek 3 Produk Ini, Praktis untuk Pemula
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Ramalan Zodiak 15 Desember: Aquarius Jaga Sikap, Pisces Redam Cemburu
6 Zodiak yang Paling Jago Menyembunyikan Perasaan, Terlihat Baik-Baik Saja
Ramalan Zodiak Cinta 14 Desember: Gemini Terlalu Sensitif, Libra Mengalah
Ramalan Zodiak 14 Desember: Libra Ekstra Sabar, Scorpio Jangan Agresif
Ramalan Zodiak 14 Desember: Cancer Harus Mengalah, Leo Jangan Merusak Suasana
Most Popular
1
Penyanyi Erra Fazira Menikah Lagi, Mas Kawin Pohon Emas 102 Gram Jadi Sorotan
2
Ramalan Zodiak 15 Desember: Aquarius Jaga Sikap, Pisces Redam Cemburu
3
Studi Ungkap Bawang Putih Ternyata Bisa Jadi Mouthwash Alami Lawan Bakteri
4
7 Gaya Davina Karamoy Saat Olahraga, Kini Ramai Jadi Sorotan
5
7 Potret Na Daehoon Setelah Cerai dari Julia, Oppa Korea Jadi Mas-mas Jawa
MOST COMMENTED











































