Putri Hijab Indonesia 2020 Digelar di Tengah Pandemi, Begini Suasananya
Pandemi Corona membuat hampir seluruh kegiatan untuk beradaptasi dengan budaya yang baru. Tak terkecuali ajang bergensi pemilihan Putri Hijab Indonesia.
Tahun ini, grand final Putri Hijab Indonesia itu digelar di Kota Bandung dengan menerapkan berbagai macam protokol kesehatan seperti penggunaan face shield untuk seluruh kontestan.
Sebanyak 49 Putri Hijab menjadi wakil dari 17 provinsi di Indonesia. Mereka satu persatu menampilkan diri di atas panggung. Mereka tampil dengan busana hijab yang glamour rancangan Albis Group.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Putri Hijab Indonesia Foto: Dok. Siti Fatimah/Detikcom |
Satu dari 49 kontestan terpilih yaitu Auliya Fajriyati berasal dari Riau menjadi pemenang Putri Hijab Indonesia 2020.
CEO Putri Hijab Indonesia, Lidya Agustin mengatakan, tahapan grand final tersebut digelar selama tiga hari, dari proses pembekalan peserta selama masa karantina hingga penampilan di puncak tahapan Grand Final.
"Dalam puncak evennya, para peserta tampil dengan busana hijabnya yang mewah. Namun suasana pandemi terlihat dari tampilan mereka ketika hadir di panggung dengan mengenakan face shield atau pelindung wajah," kata Lidya di Crowne Plaza Bandung, Sabtu (5/12/2020).
Pemilihan busana dari Albis pun dirasa tepat dengan konsep Putri Hijab Indonesia. "Albis itu memang fokus terhadap fashion hijab, dan juga memang fashion busananya yang glamour. Jadi sangat tepat dan menarik kalau Albis untuk even Putri Hijab Indonesia ini," ujarnya.
Putri Hijab Indonesia Foto: Dok. Siti Fatimah/Detikcom |
Sementara itu, desainer Albis Group Moesye Indri mengucapkan rasa syukurnya meskipun di tengah pandemi industri fashion ini masih dapat berkembang dan melangsungkan acara dengan berbagai adaptasi protokol kesehatan COVID-19.
"Perjalanan Putri Hijab Indonesia 2020 ini prosesnya jauh jauh sebelum pandemi sebetulnya, tapi semuanya harus running well, semuanya harus berjalan, dan akhirnya kita sampai di titik ini," kata Indri.
Ajang Putri Hijab Indonesia ini, kata dia, telah berjalan sejak tiga tahun yang lalu. Namun masih dalam lingkup provinsi, yang diawali di kepulauan Sumatera. Setelah melihat antusias publik akhirnya diambil langkah untuk menggelar secara nasional.
Putri Hijab Indonesia Foto: Dok. Siti Fatimah/Detikcom |
"Melihat antusias masyarakat yang dahsyat akhirnya saya berpikir kenapa ini tidak diambil ke Indonesia," ujarnya.
Indri berharap ajang Putri Hijab Indonesia ini menjadi wahana untuk menyampaikan syiar agama, khusunya bagi kaum hawa untuk senantiasa melindungi kehormatannya dengan berhijab.
(ami/ami)
Health & Beauty
Pilih Toner Sesuai Kondisi Kulit! Anua Punya Beberapa Opsi untuk Berbagai Kebutuhan Kulitmu
Home & Living
Bikin Momen Natalmu Lebih Hangat dengan Hampers Mug yang Bikin Senyum!
Home & Living
Ide Kado Natal Elegan & Fungsional: Aveline Sendok Garpu Natal Set Gift vs Domov Krisa Christmas Stainless Steel Hampers!
Health & Beauty
Gigi Menguning Karena Kopi? KLAR Teeth Whitening Mask Jadi Solusi Praktis Anti Ngilu
Kaleidoskop 2025
Ini Brand Hijab yang Menguasai Tren 2025, dari Lafiye hingga Na The Label
Bank Mega Syariah Resmi Luncurkan Program Loyalitas MPC Points
Juara Emeron Hijab Hunt Nakeisha Rilis Single Nanti, Ini Kisah di Baliknya
126 Brand Lokal Diskon Baju dan Hijab Hingga 90% di Bazar GlamLocal, PIM 3
Ivan Gunawan Gelar Garis Poetih 2026, 12 Desainer Rilis Koleksi Lebaran
9 Gaya Artis di Pesta Pernikahan Kim Woo Bin-Shin Min Ah, Kompak Serba Hitam
David dan Victoria Beckham Dikabarkan Unfollow Brooklyn Jelang Natal
40 Ucapan Selamat Hari Ibu untuk Diri Sendiri Agar Tetap Semangat dan Bahagia
Ramalan Zodiak 22 Desember: Cancer Makin Harmonis, Leo Pakai Logika














































