Mengenal Gita Savitri, YouTuber Inspiratif yang Cantik Mirip Aktris Korea
Arina Yulistara - wolipop
Rabu, 09 Agu 2017 18:23 WIB
Jakarta
-
Nama Gita Savitri Devi sedang banyak diperbincangkan di dunia maya akhir-akhir ini sejak kepulangannya ke Indonesia. Hijabers cantik yang dikenal lewat YouTube itu semakin populer karena sering membuat konten video tentang opininya selama hidup di Jerman. Tak hanya itu, Gita Savitri juga pernah disebut-sebut mirip aktris Korea yang membintangi film 'Descendants of The Sun', Kim Ji Won.
Saat ditemui Wolipop, Gita Savitri sedikit berbagi tentang kehidupannya selama di Jerman dan membandingkannya setelah pulang ke Indonesia. Wanita yang mengambil studi jurusan Kimia murni di Free University, Berlin, Jerman, itu sempat bercerita di salah satu video YouTube meski di Indonesia sudah banyak tawaran pekerjaan di Indonesia saat ini namun ia tetap teguh untuk melanjutkan S-2 di Jerman.
Wanita 25 tahun ini merasa pendidikan lebih penting baginya sekarang daripada karier. Menurutnya rezeki sudah ada yang mengatur jadi Gita Savitri tak perlu pusing memikirkannya. Gita pun berencana kembali ke Jerman untuk melanjutkan kuliahnya pada akhir September mendatang.
"Aku merasa aku ada pegangan kalau aku berpendidikan. Aku merasanya di sini banyak sekali acara, jadi merasa rumah aku di sana (Jerman) karena lebih tenang. Aku juga sadar aku mahasiswa, background aku science. Kalau ada yang bilang tapi di sini job-nya sudah banyak, ingat saja rezeki nggak akan kabur kok, ada saja," ujar Gita Savitri saat berbincang dengan Wolipop usai acara ulang tahun HijUp di Harlequin Bistro, Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (8/8/2017).
Gita Savitri berencana akan mengambil gelar masternya dengan jurusan yang sama yakni Kimia. Wanita berdarah Palembang itu mengatakan belajar Kimia itu menyenangkan, apalagi belajar di Jerman. Menurutnya kuliah di Jerman sangat menyenangkan dan bisa berpikiran lebih maju.
Diakui Gita Savitri, awalnya ia tak pernah membayangkan bisa sekolah di luar negeri seperti sekarang. Memang sejak kecil ia punya mimpi belajar di luar negeri namun tak mau banyak berharap bisa mewujudkannya.
Sebelum masuk Free University sebenarnya Gita pun sudah diterima di Fakultas Seni Rupa ITB, Bandung. Namun kala itu, orangtua menawarkan dua pilihan untuk ambil kuliah di ITB atau Jerman. Gita Savitri tak ingin menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan oleh orangtuanya. Dengan tekad yang bulat ia pun memutuskan untuk mencoba mengambil pendidikan di Jerman.
" Mimpi aku dulu dari SMP sekolah di luar tapi pasti nggak kesampean. Zaman dulu kuliah di luar negeri itu mimpi banget makanya pas dapat pilihan kayak gitu nggak mikir dua kali. Nyokap juga kan pernah tinggal di Jerman selama dua atau tiga tahun, nyokap mikir belajar di Jerman lebih bagus, melatih mentalnya juga lebih bagus karena tinggal sendiri," ujar wanita kelahiran 27 Juli 1992 itu.
Kehidupannya kini seolah tak lepas dari Jerman. Bahkan Gita Savitri mulai rutin nge-vlog setelah kuliah di Jerman. Ia mengatakan baru rutin buat video sejak Februari 2016. Meski demikian, Gita menuturkan kalau ia sudah mulai bermain YouTube sejak 2010 dengan menyanyi. Itu juga hanya iseng belaka. Namun kini Gita Savitri merasa perlu membuat video yang berkualitas agar bisa memberikan inspirasi yang positif.
Ya, Gita Savitri pun bercerita kalau ia sebenarnya mulai rutin buat video-video opini karena melihat tak sedikit vlogger yang suka berkata kasar. Sementara kaum millenial saat ini sangat mudah terpengaruh.
"Awalnya terinspirasi dari orang-orang yang nge-YouTube omongannya kasar dan yang nonton anak-anak kecil. Aku merasa bertanggung jawablah, ini anak-anak muda nggak tahu mungkin orangtuanya sibuk cari uang jadi nggak ada yang perhatian, apa gimana. Nah aku ingin pelan-pelan kasih tahu mereka ada tontonan yang lebih bermakna. Dan biar mereka berpikir lebih kritis ke depannya," jelasnya.
Wanita yang mulai berhijab sejak 2015 lalu itu sering mengisi konten video mengenai kehidupan di Jerman dan terkait isu politik yang sedang hangat. Meski beberapa di antaranya ada video di mana ia bernyanyi karena sudah hobi sejak kecil. Gita Savitri selalu tampil berhijab, walau demikian ia hampir tidak pernah mengunggah video tutorial hijab atau semacamnya. Kebiasaan tinggal di Jerman yang membuat ia merasa hijab bukan buat divariasikan tapi lebih untuk beribadah.
"Di Jerman mau dia pakai apa kek, sikh, salat pakai apa saja, nggak ada yang komentar, nggak kayak di Indonesia, sensitif banget. Jadi kita kalau beragama di sana, kita urusannya sama Tuhan doang nggak perlu takut dilihat orang. Nah menurut aku lebih berkualitas sih beragama begitu. Salah satu alasanku kenapa aku nggak bikin hijab tutorial begitu. Aku takutnya dengan aku ngasih tutorial hijab, ada orang yang merasa pakai kerudung harus dimacam-macamin sampai esensi kerudung itu suda nggak ada," tambah Gita Savitri.
Selain menjadi vlogger, Gita Savitri rupanya sedang menulis buku tentang kehidupannya yang dulu super ambisius kini berubah menjadi sosok berpikiran terbuka. Jerman yang mengajarkannya untuk bersikap ikhlas terhadap banyak hal dan bagaimana punya waktu berkualitas setiap hari.
"Aku suka menulis karena aku nggak bisa ngomong kayak orang lain. Kebetulan Gagas Media nawarin aku buat buku, aku ambil. Sambil nulis tesis, pagi sampai sore aku nge-lab, sore sampai malam aku nulis buku. Alhamdulillah sekarang sudah beres tinggal naik cetak," katanya.
Di akhir kata, Gita Savitri berharap bisa menjadi orang yang berguna ke depannya. Ia tak memiliki target atau mimpi apa pun. Namun jika ada pilihan ingin hidup di Jerman setelah lulus kuliah atau Indonesia, Gita Savitri memilih untuk tetap di Jerman.
"Setelah lulus pengennya di sana. Efisiensi hidupnya lebih di sana, terus kalau dibilang lo nggak mau berkontribusi untuk Indonesia, tanya lagi kontribusi tuh apa sih. Sekarang aku ngelihatnya aku bukan hanya sebagai orang Indonesia tapi global citizen, di Jerman bisa kok berkontrobusi oleh orang Jerman lain. Ada YouTube, Instagram, dan lain-lain. Saat kita bikin sesuatu di luar negeri yang dikenal bukan hanya nama kita tapi asal kita dari mana," tutup Gita Savitri sambil tersenyum. (ays/ays)
Saat ditemui Wolipop, Gita Savitri sedikit berbagi tentang kehidupannya selama di Jerman dan membandingkannya setelah pulang ke Indonesia. Wanita yang mengambil studi jurusan Kimia murni di Free University, Berlin, Jerman, itu sempat bercerita di salah satu video YouTube meski di Indonesia sudah banyak tawaran pekerjaan di Indonesia saat ini namun ia tetap teguh untuk melanjutkan S-2 di Jerman.
Gita Savitri. Foto: Dok. Arina Yulistara/Wolipop |
Wanita 25 tahun ini merasa pendidikan lebih penting baginya sekarang daripada karier. Menurutnya rezeki sudah ada yang mengatur jadi Gita Savitri tak perlu pusing memikirkannya. Gita pun berencana kembali ke Jerman untuk melanjutkan kuliahnya pada akhir September mendatang.
"Aku merasa aku ada pegangan kalau aku berpendidikan. Aku merasanya di sini banyak sekali acara, jadi merasa rumah aku di sana (Jerman) karena lebih tenang. Aku juga sadar aku mahasiswa, background aku science. Kalau ada yang bilang tapi di sini job-nya sudah banyak, ingat saja rezeki nggak akan kabur kok, ada saja," ujar Gita Savitri saat berbincang dengan Wolipop usai acara ulang tahun HijUp di Harlequin Bistro, Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (8/8/2017).
Gita Savitri. Foto: Instagram |
Gita Savitri berencana akan mengambil gelar masternya dengan jurusan yang sama yakni Kimia. Wanita berdarah Palembang itu mengatakan belajar Kimia itu menyenangkan, apalagi belajar di Jerman. Menurutnya kuliah di Jerman sangat menyenangkan dan bisa berpikiran lebih maju.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gita Savitri. Foto: Dok. Instagram |
Sebelum masuk Free University sebenarnya Gita pun sudah diterima di Fakultas Seni Rupa ITB, Bandung. Namun kala itu, orangtua menawarkan dua pilihan untuk ambil kuliah di ITB atau Jerman. Gita Savitri tak ingin menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan oleh orangtuanya. Dengan tekad yang bulat ia pun memutuskan untuk mencoba mengambil pendidikan di Jerman.
" Mimpi aku dulu dari SMP sekolah di luar tapi pasti nggak kesampean. Zaman dulu kuliah di luar negeri itu mimpi banget makanya pas dapat pilihan kayak gitu nggak mikir dua kali. Nyokap juga kan pernah tinggal di Jerman selama dua atau tiga tahun, nyokap mikir belajar di Jerman lebih bagus, melatih mentalnya juga lebih bagus karena tinggal sendiri," ujar wanita kelahiran 27 Juli 1992 itu.
Kehidupannya kini seolah tak lepas dari Jerman. Bahkan Gita Savitri mulai rutin nge-vlog setelah kuliah di Jerman. Ia mengatakan baru rutin buat video sejak Februari 2016. Meski demikian, Gita menuturkan kalau ia sudah mulai bermain YouTube sejak 2010 dengan menyanyi. Itu juga hanya iseng belaka. Namun kini Gita Savitri merasa perlu membuat video yang berkualitas agar bisa memberikan inspirasi yang positif.
Foto: Dok. Arina Yulistara/Wolipop |
Ya, Gita Savitri pun bercerita kalau ia sebenarnya mulai rutin buat video-video opini karena melihat tak sedikit vlogger yang suka berkata kasar. Sementara kaum millenial saat ini sangat mudah terpengaruh.
"Awalnya terinspirasi dari orang-orang yang nge-YouTube omongannya kasar dan yang nonton anak-anak kecil. Aku merasa bertanggung jawablah, ini anak-anak muda nggak tahu mungkin orangtuanya sibuk cari uang jadi nggak ada yang perhatian, apa gimana. Nah aku ingin pelan-pelan kasih tahu mereka ada tontonan yang lebih bermakna. Dan biar mereka berpikir lebih kritis ke depannya," jelasnya.
Gita Savitri. Foto: Instagram |
Wanita yang mulai berhijab sejak 2015 lalu itu sering mengisi konten video mengenai kehidupan di Jerman dan terkait isu politik yang sedang hangat. Meski beberapa di antaranya ada video di mana ia bernyanyi karena sudah hobi sejak kecil. Gita Savitri selalu tampil berhijab, walau demikian ia hampir tidak pernah mengunggah video tutorial hijab atau semacamnya. Kebiasaan tinggal di Jerman yang membuat ia merasa hijab bukan buat divariasikan tapi lebih untuk beribadah.
"Di Jerman mau dia pakai apa kek, sikh, salat pakai apa saja, nggak ada yang komentar, nggak kayak di Indonesia, sensitif banget. Jadi kita kalau beragama di sana, kita urusannya sama Tuhan doang nggak perlu takut dilihat orang. Nah menurut aku lebih berkualitas sih beragama begitu. Salah satu alasanku kenapa aku nggak bikin hijab tutorial begitu. Aku takutnya dengan aku ngasih tutorial hijab, ada orang yang merasa pakai kerudung harus dimacam-macamin sampai esensi kerudung itu suda nggak ada," tambah Gita Savitri.
Selain menjadi vlogger, Gita Savitri rupanya sedang menulis buku tentang kehidupannya yang dulu super ambisius kini berubah menjadi sosok berpikiran terbuka. Jerman yang mengajarkannya untuk bersikap ikhlas terhadap banyak hal dan bagaimana punya waktu berkualitas setiap hari.
"Aku suka menulis karena aku nggak bisa ngomong kayak orang lain. Kebetulan Gagas Media nawarin aku buat buku, aku ambil. Sambil nulis tesis, pagi sampai sore aku nge-lab, sore sampai malam aku nulis buku. Alhamdulillah sekarang sudah beres tinggal naik cetak," katanya.
Gita Savitri. Foto: Instagram |
Di akhir kata, Gita Savitri berharap bisa menjadi orang yang berguna ke depannya. Ia tak memiliki target atau mimpi apa pun. Namun jika ada pilihan ingin hidup di Jerman setelah lulus kuliah atau Indonesia, Gita Savitri memilih untuk tetap di Jerman.
"Setelah lulus pengennya di sana. Efisiensi hidupnya lebih di sana, terus kalau dibilang lo nggak mau berkontribusi untuk Indonesia, tanya lagi kontribusi tuh apa sih. Sekarang aku ngelihatnya aku bukan hanya sebagai orang Indonesia tapi global citizen, di Jerman bisa kok berkontrobusi oleh orang Jerman lain. Ada YouTube, Instagram, dan lain-lain. Saat kita bikin sesuatu di luar negeri yang dikenal bukan hanya nama kita tapi asal kita dari mana," tutup Gita Savitri sambil tersenyum. (ays/ays)
Home & Living
Ravelle Airy Premium Air Purifier HEPA13 + Aromatherapy: Udara Bersih, Mood Tenang, Hidup Lebih Nyaman
Health & Beauty
Wajib Punya! Rekomendasi 3 Sheet Mask Andalan Kulit Lebih Tenang, Lembap, dan Bebas Stress
Fashion
3 Rekomendasi Dompet Kartu Stylish & Fungsional yang Wajib Kamu Punya!
Fashion
3 Padel Bag Stylish & Fungsional yang Bikin Kamu Makin Siap Turun ke Lapangan!
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Kisah Wanita Dulu Kelaparan, Kini Pemilik 36 Agensi Model di Indonesia
Intimate Interview
Kisah Wanita Sarjana Peternakan Sukses Bangun Brand Busana dan Hijab Anak
Miss Universe Indonesia 2025
Profil Mahasiswi Kedokteran UI, Finalis Berhijab di Miss Universe Indonesia
Intimate Interview
Hijabers Ini Raup Omzet Ratusan Juta dari Bisnis Daster, Awalnya Jual Pulsa
Hijab Hunt
Kisah Inspiratif Nabila, Alumni Hijab Hunt Kini Jadi Desainer Modest Fashion
Most Popular
1
Kisah Hidup Zhang Xin, dari Buruh Pabrik Jadi Wanita Terkaya Dunia
2
Ramalan Zodiak 6 Desember: Aries Atur Pengeluaran, Taurus Jangan Boros
3
Ini Rahasia Rambut Sehat Berkilau Tasya Farasya dan Davina Karamoy
4
Foto: Gaya Bisnis Jennifer Lopez, Tetap Seksi dengan Blazer Tanpa Bra
5
8 Foto Alyssa Daguise-Al Ghazali Baby Moon di Thailand, Bumil Tampil Stylish
MOST COMMENTED












































Gita Savitri. Foto: Dok. Arina Yulistara/Wolipop
Gita Savitri. Foto: Instagram
Gita Savitri. Foto: Dok. Instagram
Foto: Dok. Arina Yulistara/Wolipop
Gita Savitri. Foto: Instagram
Gita Savitri. Foto: Instagram