Foto: Adu Kuku Cantik Para Bintang Olimpiade 2024, Atlet Pria Tak Ketinggalan

Mudah untuk menemukan Sha'carri Richardson di antara para pelari elite yang berlomba di nomor 100 meter Olimpiade 2024, Sabtu (3/8/2024). Atlet asal Amerika Serikat itu beraksi dengan kukunya yang penuh dekorasi alias nail art. (Foto: AP Photo/Bernat Armangue)

Kuku cantik sudah menjadi bagian dari gaya Sha'carri Richardso, baik di dalam maupun luar lapangan. Ketika ia bertanding, kuku tersebut bukan penghalang bagi Sha'carri untuk memberikan performa terbaiknya. Terbukti, perempuan 24 tahun itu berhasil finis dengan catatan waktu 10.87 detik. Torehan yang membuahkannya sebuah medali perak. (Foto: AP Photo/Matthias Schrader)

Sha'carri Richardson bukan satu-satunya atlet yang tampil dengan kuku berhias nail-art. Dari cabang olahraga anggar (fencing), ada atlet Sara Balzer.  (Foto: AP Photo/Andrew Medichini)

Pemenang medali perak itu menghiasi kukunya dengan kombinasi warna bendera Prancis yang terdiri dari merah, putih, dan biru. Tidak ketinggalan bendera Olimpiade yang menampilkan lima cincin warna-warni yang saling terikat. (Foto: AP Photo/Vadim Ghirda)

Kuku atlet senam AS Jordan Chiles juga maksimal dengan nail art di Olimpiade 2024 Paris. Meski panjang, kukunya tidak menghalangi perempuan 23 tahun itu untuk menaklukan tantangan palang bertingkat (uneven bars). (Foto: AP Photo/Charlie Riede)

Jordan Chiles memilih warna biru untuk kuku jari tangan kanannya, sementara merah untuk kuku kirinya. Sentuhan warna emas di masing-masing jari seakan menjadi afirmasi yang berujung pada medali emas yang didapatnya dalam nomor grup. (Foto: AP Photo/Francisco Seco)

Atlet pria pun bersolek dengan kuku hias. Tengok saja penampilan atlet lari Noah Lyles dari Amerika Serikat. Ia menghiasi kukunya dengan gambar berbentuk bintang dan kilat. (Foto: AP Photo/Rebecca Blackwell)

Nail art bagaikan jimat keberuntungan buat Sha'carri saat kebanyakan atlet profesional lebih memilih tidak berpenampilan mencolok demi fokus pada kekuatan fisiknya. Padahal, seperti diutarakan Dr Danielle Adams Norenberg, pemimpin tim psikolog UK Sports Institute yang menangani tim nasional Inggris di Olimpiade, ada pengaruh positif terhadap mental para atlet. (Foto: AP Photo/Bernat Armangue)

Norenberg sangat mengapresiasi atlet seperti Sha'carri yang berani tampil beda di lapangan. "Saya hadir untuk membantu para atlet mencari tahu cara yang tepat untuk mengekspresikan diri agar dapat memacu kekuatan, dan mendukung metode pilihan mereka," katanya kepada harian The Guardian. (Foto: AP Photo/Petr David Josek)