Dolce & Gabbana Jadi Kontroversi Lagi, Kini Tas 'Body Shamming' Sebabnya
Daniel Ngantung - wolipop
Kamis, 16 Mei 2019 14:39 WIB
London
-
Kiprah Dolce & Gabbana sebagai sebuah rumah mode tampaknya akan selalu lekat dengan kontroversi. Baru 'tenang' dari kegaduhan iklannya yang disebut rasis, Dolce & Gabbana kembali mengundang hujatan.
Dalangnya, tas 'I am thin and gorgeous' (saya kurus dan cantik) keluaran merek besutan Stefano Gabbana dan Domenico Dolce itu. Di media sosial, netizen ribut mengomentari tas tersebut lantaran dinilai memojokkan perempuan yang tidak berbadan kurus (body shamming). "I am thin and gorgeous?? Wow, way to make everyone feel good," tulis seorang netizen seperti dikutip Metro.
Ada pula yang menganggap tas tersebut bisa memicu seseorang mengalami gangguan pola makan. "Talk about a possible trigger. In this day and age, things like this should not be on shelves," kata netizen lainnya.
Tak cuma Dolce & Gabbana, mereka juga mengkritik situs belanja TK Maxx yang menjual produk tersebut. Di TK Maxx, tas model clutch yang dihiasi tulisan bergaya grafiti itu kini dijual dengan harga diskon. Dari 1.890 poundsterling turun menjadi 699 poundsterling atau sekitar Rp 13 juta. Tak diketahui pasti bila potongan harga ini diberlakukan karena kontroversi tersebut.
November 2018 lalu, Dolce & Gabbana sempat bikin heboh setelah merilis iklan fesyen tentang seorang model China yang makan makanan Italia dengan sumpit. Dianggap rasis, iklan tersebut berujung dengan pemboikotan semua produk dari label busana tersebut dan pembatalan fashion show di China.
Terlepas dari kekacauan itu, Dolce & Gabbana secara mengejutkan masuk dalam daftar 20 besar brand paling 'hot' versi Lyst untuk kuartal pertama 2019. Pada kuartal terakhir di 2018, Dolce & Gabbana berada di urutan ke-21 menyusul iklan kontroversial itu. (dtg/dtg)
Dalangnya, tas 'I am thin and gorgeous' (saya kurus dan cantik) keluaran merek besutan Stefano Gabbana dan Domenico Dolce itu. Di media sosial, netizen ribut mengomentari tas tersebut lantaran dinilai memojokkan perempuan yang tidak berbadan kurus (body shamming). "I am thin and gorgeous?? Wow, way to make everyone feel good," tulis seorang netizen seperti dikutip Metro.
Tas Dolce & Gabbana yang picu kontroversi. (Foto: Dok. TK Maxx) |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Stefano Gabbana dan Domenico Dolce. (Foto: Dok. Getty Images) |
November 2018 lalu, Dolce & Gabbana sempat bikin heboh setelah merilis iklan fesyen tentang seorang model China yang makan makanan Italia dengan sumpit. Dianggap rasis, iklan tersebut berujung dengan pemboikotan semua produk dari label busana tersebut dan pembatalan fashion show di China.
Terlepas dari kekacauan itu, Dolce & Gabbana secara mengejutkan masuk dalam daftar 20 besar brand paling 'hot' versi Lyst untuk kuartal pertama 2019. Pada kuartal terakhir di 2018, Dolce & Gabbana berada di urutan ke-21 menyusul iklan kontroversial itu. (dtg/dtg)
Home & Living
Ravelle Airy Premium Air Purifier HEPA13 + Aromatherapy: Udara Bersih, Mood Tenang, Hidup Lebih Nyaman
Health & Beauty
Wajib Punya! Rekomendasi 3 Sheet Mask Andalan Kulit Lebih Tenang, Lembap, dan Bebas Stress
Fashion
3 Rekomendasi Dompet Kartu Stylish & Fungsional yang Wajib Kamu Punya!
Fashion
3 Padel Bag Stylish & Fungsional yang Bikin Kamu Makin Siap Turun ke Lapangan!
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Kain Antik 100 Tahun Jadi Primadona di Koleksi 4 Dekade Adrian Gan Berkarya
Belum Setahun, Desainer Baru Versace Keluar Setelah Prada Resmi Akuisisi
Pantone Umumkan Tren Warna 2026: Cloud Dancer, Warna Putih Jernih
Prada Resmi Akuisisi Rivalnya, Versace, Senilai Rp22,2 Triliun
A$AP Rocky Jadi Brand Ambassador Terbaru Chanel
Most Popular
1
Foto: Gaya Bisnis Jennifer Lopez, Tetap Seksi dengan Blazer Tanpa Bra
2
8 Foto Alyssa Daguise-Al Ghazali Baby Moon di Thailand, Bumil Tampil Stylish
3
Foto: Pesona Winter aespa yang Digosipkan Pacaran dengan Jungkook BTS
4
Studi Ungkap Kencan Online Bikin Wanita Tergoda Operasi Plastik, Ini Alasannya
5
7 Artis Korea Adu Outfit di Acara LV, Lisa BLACKPINK Hingga Jun Ji Hyun
MOST COMMENTED












































Tas Dolce & Gabbana yang picu kontroversi. (Foto: Dok. TK Maxx)
Stefano Gabbana dan Domenico Dolce. (Foto: Dok. Getty Images)