Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Wanita Ini Buat Gaun Pesta dengan Jahit 300 Kantung Plastik

Rahmi Anjani - wolipop
Jumat, 03 Jun 2016 16:07 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Foto: Stuff.co.nz
Jakarta - Fashion dengan konsep ramah lingkungan banyak diusung desainer untuk mempromosikan industri ramah lingkungan. Konsep tersebut juga dipilih remaja Havilah Koledoye saat membuat sebuah ballgown. Remaja 17 tahun itu memilih material bekas yakni kantung plasik.

Havilah merupakan mahasiswa bidang desain asal Selandia Baru. Wanitia 17 tahun bertalenta tersebut memang punya minat dalam fashion ramah lingkungan. Salah satu karyanya pun pernah dipamerkan di New Zealand Fashion Week.



ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kali ini, ia membuat gaun dengan bahan kantung plastik yang dianggapnya lebih serba guna. "Bahan itu cukup tahan lama, kamu bisa melonggarkannya pada apa saja, tidak sobek atau rusak dan aku menyetrika bagian belakangnya sehingga terlihat rapi. Aku hanya mencoba meminimalisir sampah," kata Havilah.



Cara Havilah membuat gaun tersebut memang bukan sekadar dijahit. Ia memotong-motong plastik itu terlebih dahulu lalu menyulamnya. Mahasiswa itu pun menambahkan bagian atas dari soft drink untuk menghadirkan struktur dalam desain busana.

Saat ini, ia tengah mengerjakan gaun kedua. Havilah bahkan telah menerima sumbangan 300 kantung plastik yang didonasikan komunitas lokalnya. Remaja itu pun berharap jika busana dengan konsep keberlangsungannya bisa benar-benar dipakai. "Terutama sebagai seorang mahasiswa fashion, membuatnya bisa dikenakan adalah hal terbaik," kata wanita yang mengagumi Alexander McQueen. (ami/eny)
Tags

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads