Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Kontrak Netflix Berakhir, Meghan Markle Terdesak Jadi Tulang Punggung Keluarga

Kiki Oktaviani - wolipop
Jumat, 25 Jul 2025 11:08 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

NEW YORK, NEW YORK - APRIL 23: Meghan, Duchess of Sussex, speaks onstage during the 2025 TIME100 Summit at Jazz at Lincoln Center on April 23, 2025 in New York City. (Photo by Jemal Countess/Getty Images for TIME)
Foto: Getty Images for TIME/Jemal Countess
Jakarta -

Kontrak senilai US$ 100 juta atau sekitar Rp 1,6 triliun antara Netflix dengan Meghan Markle dan Pangeran Harry dipastikan tidak diperpanjang saat masa berlakunya habis pada September 2025. Langkah tersebut diambil menyusul kegagalan sejumlah proyek pasangan Sussex dalam menarik minat penonton.

Acara Masak Meghan Markle Gagal

Acara memasak dan gaya hidup bertajuk With Love, Meghan, yang digarap Meghan sendiri, tidak sukses menarik minat penonton. Acara tersebut menempati peringkat ke-383 dalam laporan keterlibatan penonton Netflix selama enam bulan terakhir, dengan total 5,3 juta penonton global.

Kritikus menyebut acara itu sebagai "latihan narsistik", sementara The Guardian menyindir bahwa "tayangan tanpa isi yang cocok hanya sebagai pelengkap di acara masak Sabtu pagi." Program tersebut bahkan kalah dari penayangan ulang serial Suits, yang pernah dibintangi Meghan sebelum menikah dengan Harry.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meghan Markle meluncurkan koleksi wine pertama di bawah label As Ever.Meghan Markle di Netflix Foto: Dok. As Ever

Acara Pangeran Harry Juga Gagal

Sementara itu, Pangeran Harry, juga tidak menunjukkan hasil yang lebih baik. Serial dokumenternya tentang olahraga polo hanya menarik sekitar 500 ribu penonton global, menempati posisi ke-3.442 dari sekitar 7.000 program yang tersedia.

"Mereka hanya menunggu kredit penutup. Tidak ada minat lagi untuk proyek baru dari mereka," ungkap seorang sumber internal Netflix, seperti dikutip dari The Sun.

ADVERTISEMENT

Kegagalan proyek ini menambah daftar panjang kerjasama pasangan Sussex yang tidak berjalan mulus. Pada 2023, kontrak podcast mereka dengan Spotifyjuga dihentikan. Eksekutif senior Spotify, Bill Simmons, menyebut keduanya sebagai "penipu."

Pangeran Harry & Aksi Sosialnya

Meskipun Harry memiliki dua pekerjaan bergaji di organisasi Travalyst dan BetterUp, aktivitas yang paling ia paling kuasai adalah misi sosial. Dalam kunjungan ke Angola baru-baru ini, Harry berjalan melintasi ladang ranjau untuk organisasi The Halo Trust, meniru jejak mendiang ibunya, Putri Diana. Mantan koresponden kerajaan BBC, Jennie Bond, menilai ini adalah arah yang lebih cocok bagi Harry.

"Ia tampaknya mulai menyadari bahwa dunia selebritas Los Angeles bukan tempat yang membuatnya nyaman. Dan ia juga tampak rela memberikan panggung utama pada Meghan," kata Bond.

Kehidupan Mewah di AS

Pangeran Harry & Meghan Markle

Foto: dok. Global Ministerial Conferenc

Banyak yang berpendapat bahwa pendapatan mereka saat ini tidak sesuai dengan kehidupan mewahnya. Pasangan ini tinggal di rumah mewah di Montecito, California, AS yang dibeli seharga hampir US$ 14 juta atau sekitar Rp 228 miliar.

Mereka masih memiliki cicilan rumah mencapai sekitar Rp 7,7 miliar per tahun. Belum lagi biaya staf tahunan sebesar Rp 3,9 miliar dan pengeluaran keamanan pribadi diperkirakan mencapai Rp 66 miliar per tahun.

Harry sempat mengungkap dalam wawancara dengan Oprah Winfrey bahwa setelah keluar dari keluarga kerajaan, ia secara harfiah diputus secara finansial oleh ayahnya, Pangeran Charles. Ia juga mengatakan bahwa warisan dari Putri Diana senilai 10 juta poundsterling yang membantu finansialnya.

Meghan Markle Jadi Tulang Punggung Keluarga?

Kini, perhatian publik mulai beralih terhadap kemampuan finansial mereka. Meghan disebut-sebut akan menjadi tulang punggung utama pendapatan keluarga, terlebih karena bisnis kulinernya As Ever yang menjual produk seperti selai, kue, dan wine, menunjukkan tanda-tanda sukses dengan status 'sold out' di situs resminya.

Pakar PR Nick Ede menyebut bahwa Meghan memungkinkan untuk menghasilkan uang lebih banyak dibanding Pangeran Harry.

"Meghan adalah cara terbaik untuk menghasilkan uang bagi mereka berdua. Dia adalah penari nafkah," komentarnya.

(kik/kik)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads