×
Ad

Aktris Ini Galang Dana untuk Bekukan Jenazah Putranya, Ingin Hidupkan Kembali

Kiki Oktaviani - wolipop
Selasa, 27 Mei 2025 09:04 WIB
Clare McCann dan putranya, Atreyu Foto: dok. Instagram
Jakarta -

Aktris asal Australia Clare McCann membagikan kabar duka atas meninggalnya sang putra tercinta, Atreyu, yang baru berusia 13 tahun. Clare, mengungkapkan bahwa Atreyu mengakhiri hidupnya sendiri setelah mengalami perundungan yang sangat parah.

Dalam upaya terakhir untuk menyelamatkan 'kehidupan' putranya, Clare membuka penggalangan dana melalui GoFundMe. Ia berharap bisa mengumpulkan dana sebesar 300.000 dolar Australia atau sekitar Rp 3,2 miliar untuk membiayai proses cryogenic freezing, atau pembekuan tubuh Atreyu. Harapannya adalah suatu hari nanti ilmu pengetahuan dapat menghidupkannya kembali.


"Ketika mimpi buruk terburuk saya menjadi kenyataan, kehidupan anak saya justru direnggut," tulis Clare dalam unggahan yang disertai foto dirinya bersama Atreyu saat menghadiri pemutaran perdana sebuah film.

"Dengan hati yang hancur melebihi kata-kata, saya sampaikan bahwa dalam momen penuh penderitaan yang tak tertahankan, Atreyu memilih untuk mengakhiri hidupnya. Ini bukan salahnya. Ia dikhianati oleh sistem pendidikan yang gagal melindunginya dari perundungan yang luar biasa kejam," tambahnya.

Di halaman penggalangan dana, Clare menjelaskan bahwa hanya ada jendela waktu yang sangat sempit untuk melakukan proses pembekuan tubuh putranya.

"Kami hanya punya satu kesempatan untuk melakukan cryopreservation dalam tujuh hari ke depan. Jika kesempatan ini lewat, maka pupuslah harapan untuk kemungkinan hidup kembali di masa depan. Ini tentang harapan dan keadilan. Saya menolak membiarkan kisah anak saya berakhir dalam diam," ungkap Clare.

Cryopreservation sendiri adalah proses pembekuan biologis pada suhu sangat rendah untuk melestarikan jaringan tubuh manusia dengan harapan bisa dihidupkan kembali di masa depan, saat teknologi medis sudah lebih maju. Southern Cryonics, fasilitas cryonics pertama di Australia, mengumumkan keberhasilannya melakukan prosedur ini pada seorang pasien pertama di Mei tahun lalu.

Clare menyampaikan bahwa dana yang terkumpul melebihi target akan digunakan untuk kampanye nasional anti-perundungan, serta pembiayaan langkah hukum terhadap institusi yang menurutnya telah gagal melindungi Atreyu.

"Saya seorang figur publik dengan platform nasional, dan saya akan gunakan semua yang saya miliki agar kejadian seperti ini tak terulang, bukan hanya pada anak saya, tapi pada anak-anak lain yang juga dikhianati oleh sistem," katanya.

Clare juga mengaku telah berkali-kali meminta campur tangan dari Departemen Pendidikan dan Layanan Anak atas kasus perundungan yang dialami putranya. Kepada publik, Clare mengumumkan kabar duka ini pada Sabtu lalu, dengan menyebut Atreyu sebagai "cahaya paling terang" dalam hidupnya.

"Dengan hati yang hancur, kami sampaikan kepergian putra saya tercinta, Atreyu McCann. Ia adalah cahaya paling terang - penuh kebaikan, kreatif, dan sangat dicintai. Saat ini kami sedang berduka atas kehilangan yang tak dapat diungkapkan dengan kata-kata. Mohon beri kami waktu dan ruang untuk memproses duka ini. Terima kasih atas semua cinta dan dukungan untuk Atreyu. Kami akan membagikan lebih banyak saat kami sudah siap. Untuk sekarang, mohon simpan Atreyu dalam hati kalian," tulis Clare.



Simak Video "Video: Visual Felix Stray Kids, LISA BLACKPINK, j-hope BTS dalam Satu Frame"

(kik/kik)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork