Anna Delvey adalah penipu ulung yang sebelumnya menghebohkan publik dengan gaya hidup bak sosialita yang mengaku-ngaku sebagai pewaris dari Jerman. Namanya semakin tenar karena kasus tersebut, kini ia tampil di acara reality show Dancing with The Stars (DWTS).
Kehadirannya di acara tersebut sudah menuai kontroversi sejak awal, mengingat sejarah penipuannya yang di berbagai kalangan elit di New York. Banyak yang mempertanyakan mengapa seorang penjahat bisa diundang ke acara hiburan sekelas DWTS. Saat tampil di DWTS, Anna masih menggunakan monitor kaki.
Wanita 33 tahun itu menggunakan busana gradasi biru dan ungu dengan fringe. Gelang kaki yang dikenakannya menjadi sorotan karena dibuat semenarik mungkin dengan kristal bling-bling.
Reaksi dari para pengguna media sosial seperti X dan Instagram juga sangat kritis. Salah satu pengguna X mengatakan, "Keheningan selama penampilannya sangat terasa. Sangat canggung."
Ada juga yang berkomentar, "Rasanya seperti dia menyedot semua energi dan kebahagiaan dari ruangan itu."
Selain itu, interaksinya dengan pasangan tari profesionalnya, Ezra Sosa, juga mendapat sorotan. Saat ditanya oleh pembawa acara Julianne Hough tentang perasaannya setelah penampilan, Delvey memberikan jawaban yang mengejutkan.
"Saya merasa senang karena saya tidak perlu melakukan tarian ini lagi," katanya dengan nada dingin. Banyak penonton yang bersimpati pada Sosa.
"Komentar terakhirnya sangat menyebalkan. Ezra telah menghabiskan waktu, kerja keras, dan energinya untuk membuat tarian itu bagus, dan kamu hanya mengatakan itu?" ungkap netizen di Instagram.
Meskipun kritik datang dari berbagai arah, para juri tetap memberi Delvey nilai yang cukup baik dengan total 18 poin, menempatkan pasangan ini di posisi tengah dalam perolehan skor.
Simak Video "'13', Lagu HAN Stray Kids yang Terinspirasi Kisah di 'EXchange 3'"
(kik/kik)