Kasus Keith Papini dan istrinya, Sherri mencuat ke permukaan sebagai salah satu kisah rumah tangga paling sensasional dekade terakhir. Pada tahun 2016, Sherri mengklaim dirinya diculik dan disiksa selama 22 hari, namun akhirnya terungkap bahwa semuanya adalah kebohongan besar yang dirancang olehnya sendiri bersama mantan pacarnya.
Kisah ini tidak hanya mengguncang keluarga Papini tetapi juga menarik perhatian dunia, bahkan diangkat menjadi sebuah dokumenter di Hulu berjudul 'Perfect Wife: The Mysterious Disappearance of Sherri Papini'. Kejadian bermula pada 2 November 2016, Sherri Papini dilaporkan hilang saat sedang jogging di dekat rumahnya di Redding, California.
Keith, suaminya, menemukan iPhone dan beberapa helai rambut pirang di tempat Sherri terakhir terlihat. Selama 22 hari berikutnya, Keith hidup dalam ketidakpastian, tanpa makan dan tidur, sambil terus berharap dan mencari kabar tentang istrinya.
"Saya tidak makan, tidak tidur. Itu adalah masa terburuk dalam hidup saya," kenang Keith.
Pada Hari Thanksgiving, Sherri tiba-tiba muncul di dekat jalan raya di Sacramento, sekitar 150 mil dari rumahnya. Ia ditemukan dengan rantai di pinggang dan klem logam di pergelangan kakinya, mengaku telah diculik oleh dua wanita Hispanik. Penemuan ini awalnya dianggap sebagai keajaiban, namun Keith merasakan keraguan yang tak terjelaskan saat pertama kali melihat istrinya di rumah sakit.
"Begitu saya melihat wajahnya, cara dia menatap saya, saya merasa ini tidak nyata," ujar Keith. Meskipun demikian, luka-luka di tubuh Sherri membuatnya percaya bahwa hal tersebut benar-benar terjadi.
Selama enam tahun setelah kejadian tersebut, Keith setia di samping Sherri, mendukungnya meskipun ada keraguan. Pada tahun 2020, pihak berwenang mengklaim bahwa DNA yang ditemukan pada pakaian Sherri cocok dengan mantan pacarnya di Costa Mesa, California. Hal ini menunjukkan bahwa Sherri telah merancang penculikannya sendiri dengan bantuan mantan pacarnya.
Pada 18 April 2022, Sherri mengaku bersalah atas tuduhan memberikan pernyataan palsu kepada agen federal dan penipuan surat. Ia dijatuhi hukuman 18 bulan penjara namun dibebaskan lebih awal pada tahun 2023. Mantan pacarnya tidak dikenakan tuntutan hukum.
Keith menyadari bahwa Sherri kerap mengarang cerita tentang masa lalunya, termasuk klaim bahwa ia pernah kuliah di California Selatan, belajar balet, dan menjual mobil. Keith mengingatkan bahwa banyak dari cerita-cerita tersebut tidak konsisten.
"Jika ada yang tidak sesuai, dia cepat mengalihkannya ke, 'Yah, itu karena masa kecil saya. Anda tidak mengalaminya karena Anda memiliki orang tua yang penuh kasih,'" kata Keith.
Sekarang, Keith telah bercerai dari Sherri dan membesarkan kedua anak mereka, Violet (9) dan Tyler (11), sebagai seorang ayah tunggal. Dalam wawancaranya untuk dokumenter di Hulu, Keith mengungkapkan betapa dalamnya luka yang ditinggalkan oleh kebohongan Sherri.
"Pada akhirnya, Anda merasa bahwa jika ada orang yang bisa Anda percayai, itu adalah pasangan hidup Anda. Tapi saya salah," ungkap Keith sedih.
Simak Video "Video Chiki Fawzi Terjun ke Daerah Terdampak Banjir: Kayak Tempat Zombie"
(kik/kik)