Dimakan Rapper Milli di Panggung Coachella, Mango Sticky Rice Jadi Trending

Hestianingsih - wolipop

Rabu, 20 Apr 2022 12:15 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Foto: Instagram/@phuckitol

Jakarta -

Mango Sticky Rice jadi makanan yang populer di Coachella 2022. Makanan khas Thailand ini jadi buruan setelah rapper Milli membawanya sebagai properti panggung saat jadi salah satu penampilan di festival musik besar itu pekan lalu.

Milli, rapper asal Thailand, tampil membawakan dua lagu hits-nya 'Mirror Mirror' dan 'Sud Pang'. Sebelum menutup aksi panggungnya, musisi yang berada di bawah label 88rising ini dengan bangga membawa semangkok mango sticky rice.

"Siapa yang mau mangga dan beras yang lengket?" tanya rapper 19 tahun ini sambil menikmati kudapan manis-gurih itu di panggung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rapper Milli di Coachella. Foto: Instagram/@phuckitol

Sesaat setelah Milli mempromosikan makanan jenis dessert tersebut, Mango Sticky Rice pun jadi populer. Seperti dilaporkan Hypebae, penjualan Mango Sticky Rice meningkat drastis sejak dipopulerkan Milli.

Salah satu pemilik toko yang menjual Mango Sticky Rice mengatakan menerima banyak sekali pesanan, sampai-sampai dia kewalahan mengupas kulit mangga.

"Sekarang saya harus mengupas sekitar empat peti mangga, bukannya satu peti," ujarnya.

Rapper Milli di Coachella. Foto: Instagram/@phuckitol

Aksi Milli bahkan mendorong Departemen Pariwisata Thailand untuk mendaftarkan Mango Sticky Rice sebagai Warisan Budaya Tak Benda Dunia ke UNESCO.

Milli sendiri diketahui sebagai musisi muda berbakat. Wanita bernama asli Minnie Danupha Khanateerakul ini sudah tertarik dengan rap sejak kecil dan mengidolakan Nicki Minaj.

Wanita berpenampilan eksentrik ini memulai karier dengan mengikuti ajang adu bakat The Rapper 2 pada 2019. Hampir tiga tahun berkarya, ia telah menelurkan lebih dari 30 karya baik berupa single, kolaborasi maupun soundtrack.

Pada Juli 2021, Milli sempat berurusan dengan kepolisian karena melayangkan protes kepada pemerintah Thailand lewat media sosial. Ia pun masuk dalam daftar orang yang diinvestigasi. Milli diduga mencemarkan nama baik Perdana Menteri Thailand, Prayut Chan-o-cha, di salah satu postingan Instagram.

Oleh sebab itu, Milli dikenai denda sebanyak 2000 baht atas tuduhan pencemaran nama baik.

(hst/hst)