5 Fakta Olvah Alhamid, Finalis Puteri Indonesia yang Dituduh Rasialis

Nama finalis Puteri Indonesia 2015 Olvah Alhamid tiba-tiba ramai diperbincangkan. Bukan karena prestasinya, melainkan hal sebaliknya.

Perempuan berdarah Papua-Arab itu dituduh melakukan tindakan rasialis terhadap orang China setelah salah satu unggahannya di Instagram Story viral.

Dalam video tersebut, Olvah Alhamid tampak baru sampai di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. Dia melihat beberapa penumpang yang juga baru sampai di bandara. Dia lantas menyebut orang-orang yang lewat itu dengan nada rasis.

"Nih orang-orang ini orang Cina semua nih. Mereka takut loh, takut ama kita, padahal mereka yang bawa penyakit ke Indonesia," kata Olvah dalam video di akun Instagram @olvaholvah.

Olvah bahkan sempat meneriaki orang-orang tersebut. "Hei Cina-cina, hey hua huh!" seru perempuan 31 tahun itu. Perbuatan Olvah langsung berujung kontroversi. Di media sosial, ia dihujani cibiran dan hujatan.

Berikut beberapa fakta terkait peristiwa tersebut:

1. Tanggapan YPI

Yayasan Puteri Indonesia (YPI) ikut bersuara untuk menanggapi kejadian yang menimpa salah satu 'anak didik' mereka dulu. "Dalam hal ini kami sebagai bagian keluarga Puteri Indonesia ikut menyesal dengan apa yang disampaikan oleh Olvah, kata Kepala Departemen Komunikasi Yayasan Puteri Mega Angkasa, Selasa (8/12/2021) seperti dikutip detikNews.

Di sisi lain, YPI juga mengapresiasi niat baik Olvah untuk memohon maaf. "Pada dasarnya, Olvah adalah seorang remaja muda yang berprestasi dan sangat menolak apa yang disebut dengan rasisme. Dan kami bersyukur semua sudah clear. Olvah sudah memberikan klarifikasi untuk minta maaf dan berharap hal ini nggak terjadi lagi untuk waktu ke depannya," jelasnya.

2. Klarifikasi Olvah Alhamid

[Gambas:Instagram]

Setelah unggahannya viral, Olvah Alhamid memberikan klarifikasi. Ia pun membenarkan kejadian tersebut sekaligus sekaligus menyampaikan permintaan maafnya di Instagram.

"Di sini saya hanya ingin mengklarifikasi, mungkin teman-teman sudah melihat video viral, yang tentang saya di Bandara Soekarno Hatta. Dan saya ingin meminta maaf sebesar-besarnya, sedalam-dalamnya terhadap apa yang saya bilang dalam video itu. Ia pun berjanji tidak akan mengulang tindakan yang terpuji.

3. Pernah Jadi Korban Rasialis

[Gambas:Instagram]

Olvah Alhamid ternyata pernah menjadi korban tindakan rasialisme juga. Ia menceritakan pengalaman pahit tersebut setelah menyampaikan permohonan maaf.

"Saya tiga tahun sekolah di Surabaya, di sana mendapatkan perlakuan yang sangat-sangat tidak menyenangkan. Begitu juga dengan kakak saya. Begitu pula orang tua saya. Orang tua saya pernah berjalan dengan saya di suatu mal, dan kami juga diludahi oleh beberapa orang itu," lanjutnya.

4. Prestasi di Puteri Indonesia 2015

[Gambas:Instagram]

Olvah Alhamid dikenal sebagai salah seorang finalis kontes kecantikan Puteri Indonesia 2015. Ia mewakili Putri Indonesia Papua Barat setelah memenangkan kontes untuk tingkat provinsi.

Di ajang Puteri Indonesia 2015, Olvah Alhamid berhasil lolos hingga lima besar. Placement terakhir, ia menempati Runner-up 4. Bukan hanya itu saja, Olvah juga memenangkan gelar Puteri Intelegensia 3 dalam ajang tersebut.

5. Jadi Model di New York Fashion Week

[Gambas:Instagram]

Setahun kemudian, ia dikirimkan ke Miss Eco Universe 2016 sebagai wakili Indonesia. Selain masuk Top 16, ia pun menyabet gelar Miss Digital, Miss Cooking Challenge, dan Best National Costume.

Pada 2019, impian Olvah Alhamid untuk menjadi model internasional terwujud. Ia menjadi wanita berdarah Papua pertama yang berlenggang di catwalk New York Fashion Week.