Wanita Pesta Rayakan Sembuh dari Corona, Malah Dapat Ancaman Kematian

Bisa kembali sehat dan terbebas dari infeksi virus Corona yang mematikan adalah hal yang patut disyukuri. Namun mengingat pandemi Corona yang saat ini masih berlangsung, apakah menurutmu kesembuhan tersebut perlu dirayakan dengan membuat sebuah pesta besar?

Seperti dikutip dari Mirror, salah seorang wanita penyintas COVID-19 yang berusia 27 tahun memutuskan untuk merayakan keberhasilannya melawan virus Corona dengan mengadakan sebuah pesta besar. Aksinya tersebut ternyata mengundang kekesalan dari beberapa orang sampai nekat mengirimkan sang wanita pesan-pesan ancaman.

Wanita bernama Jessica Gambarra yang merupakan seorang pebisnis itu mengaku bahwa dirinya mendapatkan pesan dari orang tak dikenal yang mendoakan agar keluarganya terinfeksi COVID-19. Tak hanya itu saja, beberapa bahkan ada yang mengirimkannya ancaman kematian setelah dirinya membagikan video pestanya secara online.

jessica gambarra Foto: Instagram/@jessica_gambarra

Padahal diakui Jessica bahwa pestanya tersebut sudah sesuai dan mengikuti protokol pencegahan virus Corona yang ada. Dalam video yang dibagikannya itu, Jessica memperlihatkan keadaan dalam pesta yang dibuatnya untuk merayakan kesembuhan dirinya dari virus Corona.

Pesta besar itu diadakan di sebuah pantai di Cabedelo, Paraiba, Brasil. Setidaknya ada sekitar 100 orang yang hadir di pesta tersebut. Sebelum masuk, para tamu dicek suhu tubuhnya terlebih dahulu. Makanan yang disajikan juga telah disiapkan dalam porsi individu dan menggunakan kemasan sekali pakai. Selain itu Jessica juga telah menyediakan hand sanitizer dan meminta para tamu untuk menggunakan masker serta menjaga jarak sosial.

jessica gambarra Foto: Instagram/@jessica_gambarra

Meja-meja dalam pesta tersebut sudah diatur dengan jarak masing-masing dua meter. Para tamu juga telah diberikan plastik untuk menaruh maskernya ketika harus minum dan menyantap makanan. Kabarnya hingga saat ini belum kasus Corona baru yang dilaporkan dari pesta tersebut.

Walaupun demikian, tetap saja sebagian netizen ada yang merasa kesal, bahkan mengharapkan keluarga Jessica meninggal atau para tamunya terinfeksi virus Corona. Beberapa juga ada yang menyebut Jessica sebagai orang yang tidak memiliki empati dan tidak berguna.

Jessica yang sebelumnya mengaku terinfeksi virus Corona dari putranya yang berusia dua tahun itu kini mengaku sedih dan stress mendengar komentar negatif dari para netizen. Walaupun demikian, diakui Jessica pengikut di media sosialnya kini bertambah pesat setelah pesta yang dibuatnya itu menjadi viral.