Jadi Model Bertubuh Gemuk, Wanita Ini Dapat Ancaman Pemerkosaan dan Kematian

Australia - Seorang model bertubuh gemuk mengungkapkan komentar keji yang ia terima di media sosial. Ia pun mengklaim telah menerima ancaman pemerkosaan dan kematian karena dirinya memiliki berat badan berlebih.

Danielle Galvin menceritakan bagaimana ia kerap didiskriminasi. Meskipun banyak juga yang mengkritik jika bintang Instagram ini mempromosikan obesitas, Danielle bersikeras ia hanya menjalani hidupnya.

"Saya memutuskan untuk mengadvokasi bagi mereka yang menderita gangguan makan di tubuh yang lebih besar," kata Danielle kepada Daily Mail.

Baca juga: Curhat Model Nangis Baca Komentar Netizen saat Foto Bikininya Tak Diedit

Model asal Australia ini mengatur halaman Instagram-nya untuk memberikan suara bagi wanita berukuran plus di media sosial. Sementara banyak penggemar memuji foto-foto positif tubuhnya, Danielle menerima serangan dari netizen.

Pemilik akun Instagram yang mempunyai 104 ribu lebih pengikut ini berjuang melawan gangguan makan di masa lalu, menerima ratusan komentar dari para kritikus yang kejam dan mengerikan. Danielle bahkan menerima ancaman kematian dan pemerkosaan.

Danielle Galvin Foto: Instagram @iamdaniadriana

"Foto saya diisi dengan ribuan komentar tentang bagaimana saya harus diperkosa dan dibunuh. Awalnya itu benar-benar membuat saya menangis dan saya akan membiarkan komentar itu mempengaruhi saya," terangnya.

Baca juga: Cerita Miss Universe Soal 'Kejamnya' Dunia Model: Naik 1 Kg Disebut Gemuk

Model berusia 26 tahun ini pun memutuskan untuk menghapus sebagian besar postingan dan memblokir orang-orang yang berkomentar jahat. Dianggap mempromosikan obesitas, Danielle pun mengaku bahwa ia hanya menjalani hidup dan tidak mempromosikan obesitas.

"Saya tidak mempromosikan obesitas - setiap orang memiliki otonomi tubuh mereka sendiri untuk melakukan apa yang mereka inginkan. Apakah orang yang memiliki segelas anggur, mempromosikan alkoholisme? Itu kacau untuk berpikir bahwa seseorang yang hanya ada harus bersembunyi di gua dan tidak menunjukkan tubuh mereka," imbuh Danielle. (agm/eny)