Cerai dari Suami, Aktris Populer China Ini Dikabarkan Dapat Rp 3,8 Triliun

Jakarta - Bintang film legendaris China ini mendadak viral karena kabar perceraiannya dengan sang suami. Yang membuat perceraiannya heboh karena dia mendapat tunjangan cerai hingga Rp 3,8 triliun.

Sejumlah media Asia seperti The Star Online dan Asia One, mengabarkan perceraian aktris Lin Ching Hsia dengan suaminya yang diketahui adalah seorang miliuner, Michael Ying. Pasangan suami - istri ini memutuskan mengakhiri pernikahan mereka setelah 24 tahun bersama.

Kabar perceraian Lin Ching Hsia ini, menurut Miror, sebenarnya masih sangat dirahasiakan. Namun kabar tersebut bocor dari seorang aktris populer saat dia menghadiri sebuah pesta private. Sang aktris mengatakan dari perceraiannya Lin mendapatkan tunjangan mencapai HKD 2 miliar atau sekitar Rp 3,8 triliun.

Berita mengenai perpisahan Lin dengan Ying sebenarnya pernah merebak pada 2016. Namun kemudian langsung dibantah oleh Lin. Sebelumnya pada 2012 juga pernah tersiar kabar bahwa sang miliuner selingkuh dengan seorang wanita Shanghai karena istrinya tidak mampu memberinya anak laki-laki.

Setelah beberapakali diterpa kabar perpisahan, kali ini pada 2018, Lin dan Ying benar-benar bercerai. Keputusan itu disebut-sebut diterima Lin karena sudah tidak tahan dengan berbagai skandal seks sang suami. Dan aktris Taiwan berusia 63 tahun ini juga merasa sekarang waktu yang tepat karena kedua anaknya telah beranjak dewasa yaitu berusia 22 dan 16 tahun.

Dalam dunia perfilman, sosok Lin Ching Hsia merupakan aktris legendaris. Dia pernah meraih penghargaan aktris terbaik pada ajang Asia Pacific Film Festival melalui perannya dalam Eight Hundred Heroes. Pada 1990, dia memenangkan lagi gelar yang sama pada ajang Golden Horse Awards melalui film Red Dust. Sederet filmnya yang populer di antaranya Love Massacre, Ashes of Time, Swordsman II dan Chungking Express.

Sedangkan sosok suami Lin, Michael Ying, juga tak kalah populer dari sang istri di dunia bisnis. Michael merupakan miliuner Hong Kong yang dikenal sebagai chief executive officer dari retail fashion, Esprit Holdings Limited.

(eny/eny)