Suami Kate Spade Buka Suara Soal Kematian Istrinya yang Bunuh Diri

Jakarta - Dunia fashion kembali kehilangan sosok desainer berbakat. Founder brand busana Kate Spade ditemukan meninggal bunuh diri pada Rabu, (6/6/2018). Kepergian wanita bernama asli Kate Valentine tersebut tentu menyisakan luka mendalam bagi keluarga. Sang suami, Andy Spade pun akhirnya buka suara mengenai kepergian tragis istrinya.

"Kate adalah wanita paling cantik di dunia. Dia adalah orang paling baik yang pernah aku tahu dan sahabatku selama 35 tahun. Anak perempuanku dan aku sangat sedih dengan kepergiannya bahkan tidak bisa membayangkan kehidupan tanpa dia. Kami sangat berduka dan sudah merindukannya," ungkap Andy dalam sebuah pernyataan kepada People.

Baca Juga: Ini Sosok Kate Spade, Desainer yang Meninggal Gantung Diri

Pria 55 tahun itu pun menjelaskan mengenai sejumlah informasi simpang siur mengenai kondisi sang istri sebelum bunuh diri. Ia mengaku jika Kate Spade memang mengalami depresi selama lima tahun terakhir.

Baca Juga: Kate Spade Tulis Surat Wasiat Sebelum Gantung Diri, Isinya Misterius

"Ini adalah yang sebenarnya. Yang lainnya di luar sana adalah salah. Dia mencari bantuan depresi dan kecemasan selama lima tahun terakhir secara aktif, rutin mengunjungi dokter, dan minum obat untuk depresi dan kecemasan. Tidak ada penyelahgunaan zat atau alkohol. Tidak ada masalah bisnis," ungkapnya.

Mengenai surat wasiat yang ditinggalkan untuk putrinya, Andy mengaku kecewa jika hal tersebut tersebar di media. Pasangan berbisnis wanita yang ditemukan gantung diri itu sendiri belum melihat suratnya.

"Kekhawatiran utamaku adalah Bea dan melindungi privasinya karena dia berhadapan dengan kesedihan yang tak bisa dibayangkan karena kehilangan ibunya, Kate sangat mencintai Bea," kata Andy.


Sebelum gantung diri, pernikahan Kate Spade dilanda masalah, tonton videonya:



(ami/ami)