Curhat Miss USA Di-bully karena Warna Kulit, Dikatai Monyet Hingga Kotoran
Hestianingsih - wolipop
Sabtu, 17 Jun 2017 14:53 WIB
Jakarta
-
Kebahagiaan menyelimuti Deshauna Barber saat melakukan first walk, setelah jadi juara Miss USA 2016, pada 5 juni tahun lalu. Deshauna Barber pun mewakili Amerika Serikat untuk berkompetisi di Miss Universe 2016 dan berhasil masuk sembilan besar.
Tidak banyak yang tahu, bahwa setelah meraih gelar Miss USA 2016 ia justru jadi korban bully. Deshauna Barber yang merupakan seorang tentara dituduh telah memanfaatkan status militernya untuk menang. Hal itu diungkapkannya dalam tulisan yang dilansir situs Refinery 29.
Baca juga: Ilmuwan Nuklir Cantik Jadi Pemenang Miss USA 2017
Bully-an semakin menjadi saat Deshauna Barber berkompetisi di Miss Universe 2016, Manila, Filipina, mewakili negaranya. Deshauna yang berkulit hitam dianggap tidak cukup cantik berkompetisi di kontes kecantikan berskala internasional itu.
"Banyak orang dari berbagai negara menganggap aku jelek karena warna kulitku lebih gelap. Semakin gelap warna kulitmu, maka kamu lebih miskin - atau apapun maksudnya itu," ujar wanita 27 tahun ini.
Berkompetisi di Miss Universe, Deshauna Barber juga harus menerima ejekan dari para penggemar kontestan lainnya. Ia mengaku mengalami banyak perlakuan rasis dari kacamata internasional.
"Mereka mengirimkanku emoji monyet, dan mengatakan kalau warna kulitku seperti warna emoji kotoran dan tag diriku dalam foto gambar kera... Aku tidak mau membicarakan itu, karena aku tidak mau menghalangi siapapun dari kompetisi. Kamu ingin membuat segalanya terlihat bahagia dan senang-senang, tapi ada banyak juga momen yang sangat menantang," ungkap wanita kelahiran Columbus, Georgia, ini.
Baca juga: Pertamakalinya, Wanita Down Syndrome Jadi Finalis Ratu Kecantikan di Amerika
Deshauna juga mengatakan internet menjadi alat yang digunakan orang untuk menebar kebencian. Anonimitas di internet membuat mereka merasa bebas mengatakan apa saja tanpa memikirkan perasaan orang yang di-bully.
"Maka dari itu sangat penting bagiku untuk mempertahankan kepercayaan diri dan terus maju," curhatnya lagi.
Deshauna melanjutkan, "Aku tidak bisa mengubah diriku untuk membuat orang lain merasa nyaman. Kalau mereka orang-orang yang tidak peduli, maka mereka memang begitu. Tidak ada yang bisa kulakukan untuk memperbaikinya."
(hst/ays)
Tidak banyak yang tahu, bahwa setelah meraih gelar Miss USA 2016 ia justru jadi korban bully. Deshauna Barber yang merupakan seorang tentara dituduh telah memanfaatkan status militernya untuk menang. Hal itu diungkapkannya dalam tulisan yang dilansir situs Refinery 29.
Deshauna Barber Miss USA 2016. Foto: Dok. Mike Coppola/Getty Images |
Baca juga: Ilmuwan Nuklir Cantik Jadi Pemenang Miss USA 2017
Bully-an semakin menjadi saat Deshauna Barber berkompetisi di Miss Universe 2016, Manila, Filipina, mewakili negaranya. Deshauna yang berkulit hitam dianggap tidak cukup cantik berkompetisi di kontes kecantikan berskala internasional itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Deshauna Barber Miss USA 2016. Foto: Dok. D Dipasupil/Getty Images |
Berkompetisi di Miss Universe, Deshauna Barber juga harus menerima ejekan dari para penggemar kontestan lainnya. Ia mengaku mengalami banyak perlakuan rasis dari kacamata internasional.
"Mereka mengirimkanku emoji monyet, dan mengatakan kalau warna kulitku seperti warna emoji kotoran dan tag diriku dalam foto gambar kera... Aku tidak mau membicarakan itu, karena aku tidak mau menghalangi siapapun dari kompetisi. Kamu ingin membuat segalanya terlihat bahagia dan senang-senang, tapi ada banyak juga momen yang sangat menantang," ungkap wanita kelahiran Columbus, Georgia, ini.
Baca juga: Pertamakalinya, Wanita Down Syndrome Jadi Finalis Ratu Kecantikan di Amerika
Deshauna Barber Miss USA 2016. Foto: Getty Images |
Deshauna juga mengatakan internet menjadi alat yang digunakan orang untuk menebar kebencian. Anonimitas di internet membuat mereka merasa bebas mengatakan apa saja tanpa memikirkan perasaan orang yang di-bully.
"Maka dari itu sangat penting bagiku untuk mempertahankan kepercayaan diri dan terus maju," curhatnya lagi.
Deshauna melanjutkan, "Aku tidak bisa mengubah diriku untuk membuat orang lain merasa nyaman. Kalau mereka orang-orang yang tidak peduli, maka mereka memang begitu. Tidak ada yang bisa kulakukan untuk memperbaikinya."
(hst/ays)
Health & Beauty
Gajian Sudah Masuk? Yuk Saatnya Bikin Riasan Kamu Makin On Point dengan Aeris Beaute Brush Sets!
Fashion
Gajian Datang? Saatnya Tampil Anggun Tanpa Ribet dengan Koleksi Heels dari Ayomichan
Health & Beauty
Gajian Cair? Saatnya Beli Skincare, Mediheal Skincare Pad Ini Layak Kamu Lirik!
Hobbies & Activities
Benston vs Rixton : Keyboard Foldable 88 Key, Mana yang Lebih Worth It untuk Pemula?
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Bukan Anti Peluru, Verrell Bramasta Pakai Rompi Anti Galau Kunjungi Warga
Tylor Chase Ungkap Kisah Hidupnya dari Bintang Nickelodeon Kini Bak Gelandangan
Venus Williams Resmi Menikah, Serena Williams Kasih Hadiah Yacht
9 Drama China Zhang Jingyi yang Populer dan Wajib Masuk Daftar Tontonan
Sinopsis Made in Korea, Drakor Hyun Bin Debut Jadi Villain Hingga Naik 14 Kg
Most Popular
1
Tylor Chase Ungkap Kisah Hidupnya dari Bintang Nickelodeon Kini Bak Gelandangan
2
Bukan Anti Peluru, Verrell Bramasta Pakai Rompi Anti Galau Kunjungi Warga
3
Venus Williams Resmi Menikah, Serena Williams Kasih Hadiah Yacht
4
50 Ucapan Natal untuk Atasan hingga Teman, Sopan, Hangat, dan Berkesan
5
Ramalan Zodiak 24 Desember: Taurus Perbaiki Hubungan, Gemini Berikan Dukungan
MOST COMMENTED












































Deshauna Barber Miss USA 2016. Foto: Dok. Mike Coppola/Getty Images
Deshauna Barber Miss USA 2016. Foto: Dok. D Dipasupil/Getty Images
Deshauna Barber Miss USA 2016. Foto: Getty Images