×
Ad

Perempuan Dirayakan, Apresiasi Tobatenun untuk Para Wanita Multiperan

Daniel Ngantung - wolipop
Rabu, 18 Sep 2024 19:30 WIB
Peluncuran #PerempuanDirayakan Dengan Tobatenun di Sarinah. (Foto: Daniel Ngantung/detikcom)
Jakarta -

Kehadiran Tobatenun sebagai sebuah social enterprise di industri fashion lekat dengan upaya pemberdayaan perempuan Indonesia. Komitmen tersebut kembali dipertegas lewat kampanye Menjalin Kisah: #PerempuanDirayakan Dengan Tobatenun, buah kolaborasinya bersama Sarinah.

Didirikan pada Juli 2018, Tobatenun tak hanya fokus pada usaha pelestarian tenun khas Batak seperti ulos tapi memerhatikan kualitas hidup para perajin yang kebanyakan adalah perempuan di daerah. Dengan pendekatan yang holistik atau menyeluruh, Tobatenun secara rutin mengadakan berbagai penyuluhan, mulai dari yang berkaitan dengan peningkatan kapasitas sebagai wirausaha skala UMKM hingga hingga kesehatan reproduksi.

"Hampir 90 persen mitra artisan kami perempuan. Ternyata banyak di antara mereka yang multiperan, artinya punya bagian penting di ruang-ruang sosial. Selain mengurus keluarga dan rumah tangga, mereka juga berladang dan ambil bagian dalam upacara adat," kata COO Tobatenun Melvi Tampubolon saat peluncuran kampanye tersebut di Sarinah, Jakarta Pusat, Selasa (17/9/2024).


Peragaan busana koleksi Tobatenun di peluncuran kampanye 'Menjalin Kisah: #PerempuanDirayakan Dengan Tobatenun.' (Foto: Daniel Ngantung/detikcom)

Konsumen Tobatenun yang hampir semuanya tinggal di perkotaan, kata Melvi, juga demikian. Mereka para perempuan urban yang memiliki banyak peran dan menjalaninya dengan spirit positif. Sebagai bentuk apresiasi, Tobatenun akhirnya berinisiasi untuk merayakan para perempuan tersebut lewat kampanye ini.

'Perempuan Dirayakan' mengangkat suara perempuan di pedesaan dan perkotaan, menekankan pentingnya kesetaraan, kebebasan, dan pengakuan atas pencapaian mereka. Tobatenun ingin merangkul semua perempuan untuk saling mendukung, mengenal nilai diri, membangun kepercayaan diri, dan merayakan pencapaian lintas bidang.

Menandai peluncuran kampanye yang berbarengan dengan perayaan Hari Tenun Nasional 7 September itu, Tobatenun menggelar peragaan busana koleksi dari awal berdiri hingga teranyar serta pameran produk tenunan karya perajin Tobatenun di Sarinah.

(Foto: Daniel Ngantung/detikcom)

"Dengan adanya pameran yang memperlihatkan perjalanan kami berkolaborasi dan berkreasi dengan perajin, kami berharap cerita para perempuan hebat tidak berhenti di sini saja. Tapi juga diceritakan ke khalayak yang lebih luas," ujar Melvi.

Merayakan kehebatan para perempuan Indonesia sejalan pula dengan komitmen Sarinah. Direktur Utama PT Sarinah Fetty Kwartati mengatakan Sarinah memiliki komitmen jangka panjang dalam mendukung pelestarian budaya Indonesia, termasuk seni tenun tradisional yang sarat akan nilai sejarah dan budaya.

"Melalui kolaborasi strategis dengan Tobatenun di perayaan Hari Tenun Nasional, kami berperan sebagai platform yang memfasilitasi visibilitas karya-karya perajin perempuan sekaligus mempromosikan pentingnya pemberdayaan perempuan dalam industri kreatif," katanya.



Simak Video "Video: Kesenjangan Gaji di Australia, Perempuan Dibayar 18,6% Lebih Rendah dari Pria"

(dtg/dtg)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork