×
Ad

Bukan Pengalaman, Ini yang Paling Penting Disiapkan Sebelum Masuk Dunia Kerja

Rahmi Anjani - wolipop
Sabtu, 18 Mei 2024 12:07 WIB
Foto: Getty Images/nathaphat
Jakarta -

Ketika membuat CV, penting untuk mempertimbangkan bagaimana HRD bisa langsung melihat kamu sebagai orang yang potensial. Karena itu, buat portfolio dan surat lamaran dengan tulisan dan format yang baik juga singkat agar mudah dibaca. Selain itu, tentu penting untuk menonjolkan hal-hal yang menjadi kualifikasi untuk diterima di perusahaan. Apa saja?

Memperingati Hari Kartini 2024, Wolipop mengadakan #VersiTerbaikmu "Perempuan Berdaya: Maksimalkan Karier dan Bangun Percaya Diri". Bersama Nur Eliana Rosyadah, S. Hum seorang Career Content Creator, cukup banyak pertanyaan dari mereka yang baru memulai karier, termasuk tentang persiapannya.

Dalam wawancara kepada Wolipop, Eliana pun menjelaskan pentingnya menyiapkan diri sebelum memasuki dunia kerja. Selain pengalaman dan mental, menurutnya ada hal yang lebih dilihat oleh perusahaan dari pelamarnya.


"Banyak orang beropini bahwa persiapan paling penting adalah pengalaman, tapi menurut saya hal terpenting adalah skill. Pengalaman bisa dicari ketika skill sudah dipelajari, diasah, dan akhirnya diimplementasikan untuk mendapatkan sebuah portofolio yang baik," katanya.

Mewakili kegalauan anak-anak muda yang ingin langsung dapat posisi atau gaji tinggi, Eliana mengingatkan bahwa itu semua perlu proses juga skill. "Seringkali, anak muda menginginkan gaji cukup tinggi, tapi lupa bahwa skill yang kompeten bisa otomatis membawakan income tinggi di masa depan," saran wanita asal Surabaya itu.

Bicara mengenai skill atau kemampuan, ia pun menjabarkan tiga hal yang menurutnya wajib dimiliki. "Ada tiga skill dasar yang wajib dimiliki semua orang tapi kita nggak wajib memiliki semuanya tapi paling tidak mau belajar.

"Ketiganya adalah public speaking, menulis, dan desain karena nantinya bisa muncul skill baru setelah mempelajarinya. Misalnya saat kita udah jago ngomong, kita bisa tingkatkan lagi belajar sosialisasi, marketing, negosiasi. Kalau bisa desain paing tidak punya estetikanya bisa upgrade jadi editor atau konten kreator," tutur Eliana.




(ami/ami)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork