Kia pernah populer dengan lagu 'Cukup Sampai di Sini' setelah menjadi juara dua Akademi Fantasi Indosiar (AFI). Tapi pada 2012, Kia AFI memutuskan untuk meninggalkan Indonesia dan memulai hidup baru di Amerika. Diakui pemilik nama asli Petrus Kia Suban itu kehidupannya di sana tidak selalu mudah.
Pria 37 tahun tersebut beberapa waktu lalu menceritakan kehidupannya setelah AFI. Kia mengaku bersyukur bahwa berkat AFI ia dilirik oleh Kedubes Indonesia di Washington DC untuk menjadi pengajar kesenian anak berusia 5-13 tahun. Bersama mereka, Kia pun sering tampil dalam pertunjukan seni bertema patriotis atau tradisional.
Tinggal di AS, awalnya ia pergi ke sana untuk sekolah di Broadway Dance Centre. Selagi belajar, Kia pun sempat menjalani berbagai pekerjaan.
"Pertama gue kerja di toko retail kayak Tanah Abang jual pernak pernik, kain-kain. Gue sebagai buruh jadi gue kerjanya ngangkat-ngangkat," katanya kepada Dicky AFI saat sedang pulang ke Tanah Air di YouTuber 12 Sahabat Official.
Setelah itu, Kia juga sempat bekerja sebagai pelayanan yang menyajikan es krim. Berbekal pengalamannya di sana, ia kemudian pindah ke restoran untuk menjadi busboy.
"Di sana gue angkat piring-piring kotor di meja dan setup ulang lagi karena belum punya pengalaman restoran. Keluar dari restoran itu, di restoran selanjutnya jadi server. Tapi gue belajar banyak, dilatih otak lu untuk mengingat sampai jadi waitres, itu udah paling tinggi karena tipnya paling gede," ujarnya.
Setelah mendapat banyak pengalaman, Kia AFI mulai merambah dunia retail. Ia pernah bekerja di gerai Uniqlo dan H&M sebagai supervisor. Dikatakan jika sejak awal Kia AFI memang ingin bekerja di luar negeri dan berniat untuk mulai dari nol meski sudah terkenal di Indonesia.
"Di sini, sudah malu sudah dianggap artis tapi kesibukan sudah nggak ada. Pada dasarnya terlebih gue pengen pergi ke luar untuk orang-orang yang gue sayangi yaitu bapak gue dan ibu gue," katanya.
(ami/ami)