Cara Menghilangkan Jerawat di Pipi, Mudah Dicoba di Rumah

Malu punya jerawat di pipi? Begini cara menghilangkan jerawat di pipi berdasarkan saran dermatologis.

Jerawat di pipi menjadi salah satu masalah kulit yang sering dialami banyak orang, baik remaja maupun orang dewasa. Munculnya jerawat di area wajah ini kerap membuat kamu kehilangan rasa percaya diri, terutama jika jumlahnya banyak atau meninggalkan bekas.

Berbeda dengan jerawat di dahi atau dagu yang umumnya lebih mudah dipahami penyebabnya. Jerawat di pipi sering kali sulit ditebak karena area pipi bersentuhan dengan banyak hal sehari-hari, seperti bantal, ponsel, hingga make up.

Meski begitu, jerawat di pipi tetap bisa diatasi dengan cara yang tepat. Kuncinya dengan memahami penyebab dasar munculnya jerawat, lalu memilih metode perawatan yang sesuai dengan kondisi kulit.

Mulai dari perawatan sederhana di rumah, penggunaan produk perawatan kulit, hingga terapi medis di bawah pengawasan dokter, semua bisa menjadi solusi tergantung tingkat keparahan jerawat yang dialami. Mari pahami mengenai penyebab, jenis, serta cara menghilangkan jerawat di pipi.

Penyebab Jerawat di Pipi

Jerawat di pipi umumnya disebabkan oleh pori-pori yang tersumbat minyak berlebih, sel kulit mati, serta bakteri. Faktor internal seperti hormon juga berperan besar dalam memicu produksi minyak yang berlebihan sehingga jerawat lebih mudah muncul.

Inilah yang sering disebut dengan acne vulgaris, jenis jerawat yang banyak terjadi pada remaja dan orang dewasa muda. Selain itu, ada pula jerawat yang disebut acne mechanica, yaitu jerawat yang dipicu oleh gesekan atau tekanan pada kulit.

Kebiasaan menempelkan ponsel ke pipi, menyandarkan wajah di tangan, hingga menggunakan masker dalam waktu lama bisa menimbulkan gesekan yang merangsang peradangan di kulit. Kondisi inilah yang menjadikan area pipi lebih rentan dibandingkan bagian wajah lain.

Cara Menghilangkan Jerawat di Pipi dengan Perawatan Topikal

Salah satu langkah awal yang bisa dilakukan adalah menggunakan produk perawatan kulit berbahan aktif. Dua bahan yang paling umum digunakan adalah benzoyl peroxide dan salicylic acid.

Benzoyl peroxide efektif membunuh bakteri penyebab jerawat sekaligus membantu membuka pori-pori yang tersumbat. Sementara itu, salicylic acid bekerja dengan cara mengeksfoliasi sel kulit mati dan mengurangi kelebihan minyak.

"Pembersih dengan salicylic acid sangat efektif dalam membantu memecah sebum dan kotoran di pori-pori," jelas Rebecca Marcus, selaku dermatalogis dilansir dari Cosmopolitan.

Produk-produk tersebut tersedia dalam berbagai bentuk, mulai dari pembersih wajah, krim, gel, hingga spot treatment. Namun penting untuk menggunakan dosis rendah terlebih dahulu agar kulit tidak mengalami iritasi.

Perawatan ini sebaiknya dilakukan secara konsisten karena jerawat tidak akan hilang dalam semalam. Butuh waktu beberapa minggu untuk melihat hasil nyata.