×
Ad

Tips Merawat Pemanas Air agar Tetap Awet dan Tahan Lama

Angga Laraspati - wolipop
Senin, 03 Apr 2023 09:50 WIB
Foto: Ariston
Jakarta -

Pemanas air adalah salah satu perangkat rumah tangga yang telah menjadi kebutuhan untuk menghadirkan kenyamanan pengalaman mandi air hangat. Saat ini, terdapat beberapa jenis pemanas air yang tersebar di pasaran.

Namun yang paling sering dijumpai adalah pemanas air listrik, dan pemanas air gas. Sesuai namanya, pemanas air listrik atau elektrik mengandalkan energi listrik untuk menghasilkan panas, sedangkan pemanas air gas menggunakan energi gas sebagai sumber panasnya.

"Perkembangan teknologi telah membantu lebih banyak masyarakat Indonesia memperoleh produk pemanas air dengan harga yang terjangkau. Jika beberapa tahun lalu pemanas air listrik masih dilihat sebagai barang mewah, saat ini pemanas air listrik lebih diminati karena kepraktisan dan kenyamanannya, serta konsumsi daya yang tidak lagi memberatkan masyarakat," ujar Marketing & E-Commerce Director, Ariston Indonesia David Karlowee dalam keterangan tertulis.


Namun, sebagian orang tak menyadari bahwa merawat pemanas air menjadi penting untuk menjaga performa dan memperpanjang usia pakai. Pengguna pemanas air listrik di Indonesia pun perlu dibekali dengan informasi mengenai pentingnya merawat perangkat pemanas air yang dimiliki untuk merasakan performa penggunaan jangka panjang.

"Pemanas air baik elektrik maupun gas yang terawat umumnya dapat bertahan sekitar 10 tahun, waktu yang cukup lama jika melihat cara merawatnya yang relatif mudah, bahkan dapat dilakukan satu tahun sekali," kata David.

Terdapat beberapa cara dan hal yang dapat diterapkan dalam merawat dan mengoptimalkan fungsi pemanas air mulai dari yang mudah untuk dilakukan sendiri, maupun dengan bantuan teknisi.

Ganti Magnesium Anoda Secara Berkala

Fungsi lain dari anoda adalah untuk melindungi perangkat dari karat dan korosi. Dengan demikian umur water heater bisa diperpanjang. Magnesium anoda berfungsi untuk mendekontaminasi, melembutkan air, sehingga performa produk akan terjaga dalam jangka waktu yang cukup lama.

Menggunakan Air Bersih

Bagi pengguna perangkat pemanas air storage atau tangki, pastikan persediaan air bersih dari kontaminasi, tidak tercampur dengan batu, pasir, lumpur, garam, maupun kapur. Elemen-elemen tersebut bisa menyumbat saluran pipa water heater dan jika dibiarkan akan merusak tangki air.

Kotoran air yang menumpuk dalam tangki air berpotensi menimbulkan kebocoran di dalam tangki. Jadi, selain mengganti magnesium anoda, pengguna water heater sangat disarankan untuk melakukan pembersihan satu tahun sekali.

Hubungkan Water Heater dengan Sumber Listrik

Walaupun sedang tidak digunakan, water heater harus selalu terhubung dengan sumber listrik. Fungsinya adalah untuk melindungi tangki agar tidak bocor.

Pengguna water heater Ariston tidak perlu cemas perangkat akan rusak, karena sistem water heater sudah dirancang untuk mati secara otomatis ketika temperatur optimal tercapai.

Pemasangan Unit Menggunakan Service Center Resmi Ariston

Sangat disarankan apabila melakukan pemasangan unit, menggunakan jasa Service Center Resmi Ariston, hal ini untuk mencegah kerusakan yang mungkin terjadi apabila terjadi kesalahan dalam proses pemasangan unit. Teknisi resmi Ariston dibekali pelatihan untuk mencegah tersebut.

Lakukan Perawatan Setahun Sekali

Pengguna sebaiknya membersihkan water heater minimal satu tahun sekali, namun sebaiknya tidak dilakukan sendiri. Disarankan untuk menggunakan jasa teknisi resmi Ariston yang berpengalaman untuk melakukan perawatan water heater Anda.

Pembersihan tangki water heater setahun sekali membantu membersihkan kotoran yang mengendap. Hubungi service center resmi Ariston untuk mendapatkan layanan pemasangan atau perbaikan unit yang lebih terpercaya.




(fhs/ega)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork