Menginjak usia 76 tahun, Maye Musk terus membuktikan eksistensinya di dunia modeling. Supermodel senior yang juga ibu dari miliarder sekaligus pendiri Tesla, Elon Musk, ini kembali mencuri perhatian di panggung New York Fashion Week (NYFW).
Pada Jumat (7/02/2025), Maye menutup peragaan busana Juzui dengan penuh kemewahan. Ia mengenakan gaun perak berkilauan yang dipadukan dengan mantel bulu putih lembut, serasi dengan rambut peraknya yang menjadi ciri khas.
Dalam catatan resmi peragaan seperti dilansir Page Six, brand Juzui menyebut Maye sebagai 'perwujudan sejati dari keanggunan abadi.
"Maye menegaskan kekuatan serta kecantikan yang tak lekang oleh waktu, nilai yang menjadi identitas Juzui," tulis brand asal China ini.
Maye Musk memulai karier modelingnya pada usia 15 tahun di Pretoria, Afrika Selatan. Sepanjang kariernya, Maye telah tampil di berbagai peragaan busana bergengsi. Ia pernah berjalan di runway untuk desainer ternama seperti Dolce & Gabbana, Christian Siriano, dan Philipp Plein.
Selain itu, dia secara konsisten tampil dalam peragaan busana Juzui di bawah arahan direktur kreatif Taoray Wang, sering kali sebagai model penutup.
Pada usia 69 tahun, Maye menjadi brand ambassdor tertua untuk brand kosmetik Covergirl. Pada 2024, ia tampil dalam edisi Sports Illustrated Swimsuit, menjadi model tertua yang menghiasi sampul majalah tersebut di usia 74 tahun.
Maye Musk juga pernah tampil di sampul majalah Time dan Vogue, serta berpartisipasi dalam peragaan busana Dolce & Gabbana di Italia.
Simak Video "Video Christian Siriano Hidupkan Hollywood Klasik-Marlene Dietrich di NYFW"
(hst/hst)