Wilsen Willim, perancang muda yang belakangan giat menggarap wastra Nusantara, berpandangan media sosial membawa pengaruh positif terhadap upaya pelestarian batik. Ia melihat, anak muda masa kini sangat kritis dalam melihat batik, baik sebagai sebuah produk budaya modern ataupun komoditas.
"Batik sedang jaya-jayanya. Karena media sosial, mereka lebih tajam untuk mengenal batik," ujar Wilsen menanggapi pertanyaan Wolipop tentang perkembangan batik pada era digital dalam rangka Hari Batik Nasional 2024.
Edukasi yang baik berlinear dengan apresiasi yang setinggi-tingginya. Seperti diungkapkan Wilsen, baru kali ini ia merasa dikelilingi oleh anak muda yang hobi mengoleksi batik. Dalam hal ini, bukan baju batik rancangan desainer, melainkan kain batik tulis atau cap, lawas dan baru.
"Mereka berani investasi di kain," tambah Wilsen.
Ia menambahkan, tren tersebut juga tak lepas dari kultur pop seperti serial 'Gadis Kretek' produksi Netflix yang mempopulerkan kembali kebaya janggan (atasan seperti beskap) dengan padanan kain batik indahnya.
"Bikin anak muda jadi suka mixing atasan dengan kain. Mereka juga nggak mau memotongnya," jelas Wilsen.
Fenomena tersebut sekaligus semakin meyakinkan Wilsen untuk menggarap kain batik sebagai salah satu DNA desainnya. Baru-baru ini, ia merilis koleksi busana pria berbahan batik Cirebon yang diramunya dalam konsep gender fluid.
Dalam upayanya melestarikan batik, Wilsen juga berkolaborasi dengan jenama OE untuk memperkenalkan motif kincir angin khasnya dalam motif batik cap. Kain dari koleksi tersebut dijadikan buah tangan oleh Cinta Laura untuk model dan aktris internasional Cara Delevingne di Paris baru-baru ini.
Hari Batik Nasional 2024 menjadi momentum penting untuk merayakan kekayaan budaya Indonesia sekaligus mengapresiasi pengaruh media sosial dan era digital dalam perkembangan batik. Dengan memanfaatkan teknologi, batik tidak hanya tetap relevan, tetapi juga semakin berkembang, menarik minat generasi muda dan memperkuat posisinya sebagai warisan budaya dunia. Mari kita rayakan Hari Batik Nasional dengan bangga, menggunakan dan mempromosikan batik sebagai bagian dari identitas kita.
Simak Video "Video: Seberapa Kenal Kamu dengan Batik di Indonesia?"
(dtg/dtg)