Supermodel Anok Yai Ungkap Penyakit Serius, Jalani Operasi Paru Robotik

Supermodel Anok Yai membagikan kabar kesehatan yang mengejutkan. Di usia 28 tahun, model asal Sudan-Amerika itu mengungkap dirinya didiagnosis penyakit serius, yakni kelainan bawaan pada paru-paru.

Kondisinya itu selama ini membebani jantungnya, dan perlahan merusak fungsi paru-paru. Anok memperlihatkan sejumlah cuplikan masa pemulihannya di rumah sakit. Ia menyebut setahun terakhir sebagai perjuangan diam-diam karena tidak banyak banyak diketahui orang.

"Selama satu tahun terakhir, saya menjalani pertempuran diam-diam ini," tulis Anok Yai.

Wanita yang dinobatkan sebagai Model of the Year 2025 itu mengaku tidak merasakan gejala berarti sepanjang hidupnya. Masalah kesehatan itu baru terdeteksi setelah ia mengalami batuk yang tak kunjung sembuh. Dari situlah, kondisinya berkembang semakin serius.

"Batuk itu berubah menjadi nyeri di dada, episode batuk berdarah, hingga pada beberapa momen saya kesulitan bernapas," ungkapnya.

Di tengah kondisi tersebut, Anok sempat memilih tetap bekerja sambil mencari dokter dan waktu yang tepat untuk penanganan. Namun ia segera menyadari bahwa menunda bukanlah pilihan.

"Saya memilih tetap bekerja sambil mencari dokter yang tepat dan waktu yang tepat. Tapi saya cepat menyadari, tidak akan pernah ada waktu yang tepat, kesehatan saya akan terus memburuk," tulisnya.

"Saya pikir bisa mengalahkannya dengan terus bekerja atau berlari lebih kencang. Ternyata, semesta punya cara untuk memperlambat langkahmu dan menyadarkanmu," lanjutnya.

Kabar baiknya, Anok baru saja menjalani operasi paru robotik yang berjalan sukses. Prosedur tersebut ditangani oleh tim medis spesialis yang ia sebut sangat berjasa dalam hidupnya.

"Kemarin saya menjalani operasi paru robotik yang sukses, berkat Dr. Robert Cerfolio dan timnya yang luar biasa. Saya akan selamanya berutang budi karena mereka memberi saya lebih banyak waktu," tulis Anok.

Operasi toraks robotik sendiri dikenal sebagai tindakan minimal invasif yang digunakan untuk mengangkat jaringan paru-paru yang bermasalah, termasuk pada kasus tertentu seperti kanker paru, dengan tingkat presisi tinggi dan waktu pemulihan yang lebih cepat.

Di dunia modeling, Anok Yai dikenal sebagai salah satu supermodel paling berpengaruh di generasinya, wajah yang kerap menghiasi runway rumah mode kelas dunia dan sampul majalah internasional.

Kisah hidup Anok Yai pun kerap disebut sebagai dongeng modern. Lahir di Mesir dari keluarga pengungsi Sudan Selatan, ia pindah ke Amerika Serikat saat berusia dua tahun. Karier modeling-nya bermula secara tak terduga pada 2017, ketika foto dirinya di festival musik Howard University Homecoming viral di media sosial.

Dalam hitungan minggu, Anok menandatangani kontrak dengan Next Management. Tak lama berselang, ia mencatat sejarah sebagai model kulit hitam pertama yang membuka peragaan busana Prada sejak Naomi Campbell pada 1997.