Kasus Plagiat NewJeans-ILLIT Meledak, Fanbase Team Bunnies Digugat Rp 1,1 M

Selama beberapa tahun terakhir, penggemar grup KPop NewJeans menuding grup KPop ILLIT melakukan plagiarisme. Tuduhan ini muncul karena adanya sejumlah kemiripan yang dinilai terlalu mencolok.

Meskipun sama-sama bernaung di bawah perusahaan HYBE, NewJeans dan ILLIT diasuh oleh label yang berbeda. NewJeans debut sebagai artis pertama ADOR, sementara ILLIT dikelola oleh BELIFT LAB. Hal ini pula yang dianggap menjadi pemantik persaingan bisnis, hingga terjadi kemiripan dalam konsep perencanaan debut dan promosinya.

Kini basis penggemar NewJeans yang aktif di X, Team Bunnies menghadapi gugatan hukum yang diajukan oleh BELIFT LAB. Mereka dituntut membayar ganti rugi lebih dari 100 juta won (sekitar Rp 1,1 miliar) karena dianggap melakukan pencemaran nama baik terhadap ILLIT.

Yang mengejutkan, gugatan tersebut ditujukan kepada admin Team Bunnies yang masih di bawah umur dan berada di bawah pengawasan orang tua. BELIFT LAB mengambil langkah hukum setelah melihat basis penggemar NewJeans membuat unggahan yang menyudutkan ILLIT. Imbasnya label mengalami kerugian bisnis dari citra yang tercoreng.

Pada September lalu, Team Bunnies memperkenalkan diri sebagai kumpulan penggemar yang beranggotakan profesional dari bidang hukum, media, keuangan, budaya, dan seni. Mereka kemudian melaporkan CEO BELIFT LAB, Kim Tae Ho secara pidana. Pasalnya Kim Tae Ho menyatakan bahwa "dokumen perencanaan untuk ILLIT dan NewJeans sepenuhnya berbeda" guna membantah tuduhan plagiat.

Sebagai tanggapan, Team Bunnies menyatakan bahwa mereka memiliki dokumen perencanaan dan rekaman lengkap dari kedua girl group HYBE. Mereka juga menyayangkan sikap manajemen BELIFT LAB yang disebut "menolak untuk mengakui kesalahan dan memutarbalikkan fakta."

Namun, dalam perkembangan terbaru saat NewJeans mengkonfirmasi keabsahan kontrak eksklusif dengan ADOR, pengadilan memutuskan bahwa "sulit untuk mengakui ILLIT menirukan konsep NewJeans."

Team Bunnies juga sempat menggalang dana lebih dari 50 juta won secara online. Mereka mengklaim dana tersebut akan digunakan untuk "menindak unggahan jahat tentang NewJeans." Tak disangka Team Bunnies dilaporkan melanggar Undang-Undang Donasi, proses pelaporan konten bermasalah ke pihak berwajib tidak diselesaikan secara resmi.

Admin basis penggemar Team Bunnies yang hadir selama proses penyelidikan juga terungkap anak di bawah umur. Pada November 2025, Team Bunnies akhirnya mengakui bahwa basis penggemar ini hanya beranggotakan satu orang dan dirinya masih berada di bawah umur. Ia juga meminta maaf atas "banyaknya kekurangan yang disebabkan karena sistem dikelola perorangan" untuk membela NewJeans.

Sementara itu, kemiripan konsep NewJeans dan ILLIT telah disinggung oleh mantan CEO ADOR, Min Hee Jin saat menggelar konferensi pers pada April 2024. Koreografi, gaya berpakaian, dandanan, dan konsep foto ILLIT dianggap menirukan NewJeans. Ia berseteru dengan para pejabat HYBE hingga akhirnya didepak dari posisinya sebagai CEO.