Jessica Hayes pernah merasakan dunia seolah ada di genggamannya saat ia dinobatkan sebagai pemenang pertama ajang Love Island bersama Max Morley yang tampan. Namun, 10 tahun kemudian, bintang reality show yang telah dua kali bertunangan itu justru memilih hidup selibat dan mengubur hasrat pada asmara setelah berkali-kali patah hati.
Wanita 32 tahun itu secara tidak langsung menyalahkan ketenarannya dari reality show Love Island itu sendiri. Menurutnya, salah satu pemicu gaya hidup selibat atau tidak melakukan hubungan intim sama sekali karena dia sempat terpuruk.
Tahun 2015, Jess dan Max terpilih sebagai pemenang Love Island, reality show perjodohan. Namun, hanya enam minggu setelah acara tersebut hubungan mereka kandas karena Max ketahuan berselingkuh.
"Aku benar-benar sudah selesai dengan romansa dan dunia kencan," ujar Jess kepada The Sun.
"Aku tidak ingin jatuh cinta. Aku hanya ingin kedamaian dan aku baik-baik saja dengan menjadi selibat. Aku tidak merindukan seks atau pelukan atau ciuman. Jujur saja, aku tidak merindukan pria sama sekali. Saat ini, aku bahkan tidak tahu apa yang salah denganku. Kurasa aku trauma," tambahnya.
Jess mengakui bahwa dirinya juga terlalu larut dalam gaya hidup pesta di usia 20-an. Tidak dipungkiri, di usia mudanya itu Jess terobsesi dengan seks.
Setelah berpisah dari Max, dia bertunangan dengan mekanik Dan Lawry dan memiliki seorang putra bernama Presley pada 2019. Sayangnya, mereka kehilangan anak kedua mereka, Teddy, saat usia kandungan 19 minggu, hingga akhirnya berpisah di 2021.
Hubungan selanjutnya dengan seorang pengembang properti bernama Zeb juga tak berjalan mulus. Dari hubungan tersebut dikaruniai seorang putri, Zendaya Rose, pada Mei tahun lalu.
Jess tetap bersyukur atas perjalanan yang telah dilaluinya. Namun dia kini menyadari bahwa dirinya naif dan ada sedikit penyesalan ikut acara Love Island.
"Aku begitu naif saat ikut Love Island. Kalau aku menonton sekarang, aku pasti bilang, 'Tidak Jess, apa yang kau lakukan?' Tapi aku tak pernah berpikir pakai kepala dan tak pernah membuat keputusan tepat dalam cinta. Itu sebabnya sekarang aku ingin mandiri dan fokus pada diriku dan masa depan anak-anakku," aku Jess
"Aku tak merasa perlu terlibat dalam hubungan dan aku bertekad untuk tidak kembali ke kebiasaan lamaku. Aku memang tak menghasilkan jutaan pound atau punya jutaan pengikut, tapi aku tak pernah menyesali perjalananku. Itu memberiku penghasilan stabil selama sepuluh tahun dan itu membuatku jadi salah satu yang beruntung," tambahnya.
Simak Video "Video Yuk! Belajar Bahasa Isyarat - Cara Perkenalan"
(kik/kik)