Aktris Korea Kim Sae Ron dinyatakan meninggal dunia setelah melakukan upaya bunuh diri pada Minggu (16/2/2025). Di tengah suasana berkabung, orang dalam industri perfilman Korea Selatan mengumumkan rencana penayangan film 'Everday We Are' yang dibintangi mendiang Kim Sae Ron tahun ini. Karya adaptasi webtoon itu sempat tertunda selama beberapa tahun terakhir akibat kasus menyetir dalam keadaan mabuk yang dialami Kim Sae Ron hingga terkena cancel culture.
Rencana perilisan film terakhir Kim Sae Ron, Everday We Are diumumkan bertepatan dengan hari pemakamannya, Rabu (19/2/2025). Kabar tersebut sontak menuai kecaman dari netizen dan para penggemar.
Menurut laporan media Korea Selatan, TV Report, Kim Sae Ron sudah merampungkan syuting film Everydary We Are bersama Lee Chae Min sejak tahun 2021. Tak hanya dirilis dalam format film, 'Everyday We Are' juga digarap sebagai drama dengan 7 episode.
Sebelumnya beredar rumor Kim Sae Ron meninggalkan produksi film 'Everday We Are' imbas cancel culture. Dia menyebabkan kecelakaan tunggal saat menyetir dalam keadaan mabuk pada Rabu (18/5/2022) dan merusak sejumlah fasilitas umum seperti pagar pembatas jalan, pohon, dan trafo.
Sebagai bentuk pertanggung jawaban,KimSaeRonmembayar denda sebesar 20 juta won atau setara dengan Rp 227 juta. Tak hanya itu, dia juga membayar uang kompensasi sebagai bentuk ganti rugi kepada 57 pemilik toko di kawasan tersebut.
Sutradara Kim Min Jae yang menggarap produksi film dan drama 'Everyday We Are' pun menyampaikan ungkapan belasungkawa terhadap Kim Sae Ron. Dia menyayangkan kepergian aktris cantik itu di usia 24 tahun.
"Aktris Kim Sae Ron adalah seorang aktris yang terlahir dengan bakat alami. Dia memiliki kemampuan yang luar biasa untuk memahami dan mengekspresikan karakternya. Kepergiannya sangat disayangkan karena dia adalah seorang aktris yang akan lebih berkembang di masa depan," ungkap Kim Min Jae, seperti dilansir dari TV Report.
Diadaptasi dari webtoon, film 'Everyday We Are' menampilkan chemistry Kim Sae Ron dan Lee Chae Min sebagai siswa SMA. Alur ceritanya mengikuti persahabatan Han Yeoul (pemain Kim Sae Ron) dan Oh Hosu (pemain Lee Chae Min) yang suka main basket bersama sejak kecil. Namun, persahabatan mereka mulai terasa canggung setelah Hosu menyatakan perasaannya kepada Yeoul.
Alih-alih antusias, netizen dan penggemar Kim Sae Ron mengecam tim produksi film 'Everyday We Are' yang dianggap mencari keuntungan pribadi. Penayangannya ditunda selama empat tahun, bahkan direncanakan tayang setelah Kim Sae Ron meninggal.
"Jahat banget manusia dibalik project ini, Saeron udah meninggal baru ditayangin padahal udah rampung dari 2021 💔Keliatan banget mau nyari untung dibalik duka orang lain," komentar seorang penggemar di Twitter.
"Ga usah tayang. Giliran orangnya udah ga ada eh mau ditayangin, ga bantu apa-apa, ga ngubah apa-apa. 🤮" timpal seorang penggemar.
"Orangnya udah meninggal baru ditayangin, kmrn masih hidup kemana aja ya, tapi ya untuk mengenang mungkin," tulis netizen lain setelah mendengar rencana penayangan film terakhir Kim Sae Ron.
Simak Video "Video Terungkap Pesan Terakhir Kim Sae Ron: Kepada Mereka yang Meninggalkanku"
(rcp/rcp)