Kamu mungkin masih dengan tragedi ayah yang diganggu kedua anaknya ketika sedang bekerja di rumah. Ketika itu, Robert Kelly tengah diwawancara stasiun televisi sebelum tiba-tiba putra dan putrinya masuk ke dalam ruangan dan membuatnya panik. Momen tersebut pun bisa dengan jelas dilihat oleh para penonton dan netizen yang membuatnya jadi viral.
Tujuh tahun lalu, pakar politik Amerika, Robert E Kelly menjadi narasumber untuk program berita BBC untuk bicara mengenai Korea Utara. Doosen Universitas Nasional Pusan itu melakukannya secara jarak jauh di Korea Selatan. Memakai kamar sebagai tempat wawancara, Robert lupa mengunci pintu yang membuat anaknya masuk.
Hal tersebut mengundang tawa karena Robert berusaha 'mengusir' Marion yang ketika itu berusia empat tahun dari kamarnya. Saat itu, Robert malah kedatangan bayinya, James, yang masuk dengan baby walker yang membuat suasana jadi kacau. Tak hanya anak-anak, istri Robert akhirnya bahkan ikut muncul untuk menarik mereka.
Kejadian yang kala itu memalukan bagi Robert kini menjadi kenangan manis. Video tersebut jadi viral dan membuat mereka keluarga Kelly sempat terkenal. Tujuh tahun kemudian, Marion dan James pun semakin tumbuh besar.
"Awalnya istri dan aku berpikir tidak akan ada lagi stasiun televisi yang akan memanggil kami dan itu adalah sebuah bencana, wawancara yang gagal. Tapi beberapa jam kemudian itu mulai jadi viral dan kami sadar itu lebih dari sekarang wawancara yang gagal," kata Robert kepada This Morning.
Marion yang membuat ayahnya dikenal sebagai 'ayah BBC' sendiri mengaku tidak ingat pernah mengganggu sebuah wawancara penting mengenai isu penting dunia.
"Aku tidak begitu ingat tapi aku pikir aku hanya mencoba untuk melihat ayahku dan dia sedang wawancara. Aku tidak tahu mengapa aku melakukan itu. Mungkin hanya untuk senang-senang. Aku tidak tahu," ujar gadis yang baru berulang tahun tersebut.
Sebelumnya, Robert juga pernah mengaku bahwa pengalaman anehnya membuat keluarga lebih bahagia. Ia pun lebih bisa berempati dengan sesama orang tua bahkan kejadian tersebut membuat ia dan anak-anak lebih dekat.
(ami/ami)