Pengacara Hotman Paris sedang menangani kasus penipuan berkedok arisan tas Hermes yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab. Hotman mengungkapkan ada puluhan artis dan sosialita yang telah menjadi korban.
Melalui akun Instagramnya @hotmanparisofficial, pengacara 63 tahun itu mengunggah momennya bersama dua orang wanita berambut panjang yang disebutnya sebagai korban arisan tas Hermes. Menurut Hotman, pelaku telah menghilang dan membawa kabur uang arisan.
"Pagi hari di Kopi Jhony yang datang adalah korban arisan tas Hermes. Korbannya adalah puluhan artis dan puluhan sosialita. Salah satunya adalah Alda, mereka itu setiap bulan memberikan tabungan arisan dan setiap akhir tahun akan mendapatkan arisan tas Hermes," ungkap Hotman Paris di akun Instagramnya.
Alda yang hadir di Kopi Johnny dan curhat pada Hotman mengungkapkan jumlah anggota arisan ada 24 orang. Setiap peserta arisan tas Hermes ini wajib menyetorkan uang Rp 10 Juta setiap bulan selama satu tahun dan terkumpul uang Rp 240 Juta.
Arisan itu berlangsung selama dua tahun. Alda mengaku setiap tahun akan ada satu orang yang mendapatkan tas Hermes.
"Ini arisannya dua tahun dan dikocok nanti, ini kan dapatnya Rp 240 Juta dapat satu orang. Tergantung harga Hermesnya kalau Rp 500 Juta kita nambah lagi. Dia itu bandar arisan," ucap Alda.
Alda mengatakan bandar arisan ini malah menghilang tak ada kabar. Sang bandar ditudingnya membawa kabur uang arisan. Hotman pun meminta agar pelaku segera menyerahkan diri.
"Kepada bandar yang telah mengumpulkan uang arisan yang sekarang entah di mana. Cepat menampakkan diri karena laporan polisi akan segera dibuat dan nama dan wajah kamu akan viral," ujarnya.
(gaf/eny)