Film terbaru Gal Gadot, 'Death on the Nile', dilarang tayang di Lebanon dan Kuwait. Latar belakang sang aktris di masa lalu jadi alasannya.
Seperti diberitakan People, pemerintah Lebanon dan Kuwait menolak pemutaran film yang rilis pada Rabu (9/2/2022) tersebut karena alasan politis. Mereka keberatan karena Gal Gadot pernah jadi tentara Israel selama dua tahun.
Gal Gadot yang berkebangsaan Israel sempat bergabung di kemiliteran Israel sebelum berkarier jadi model dan aktris. Wajib militer memang diwajibkan bagi semua warganegara Israel, baik pria maupun wanita.
Secara teknis, Israel dan Lebanon sedang dalam situasi perang. Pemerintah Lebanon pun memberlakukan hukum yang melarang peredaran produk-produk asal Israel.
Ini bukan kali pertama Lebanon melarang pemutaran film yang dibintangi aktris 36 tahun tersebut. Sebelumnya pada 2017, negara Arab itu juga tidak mengizinkan film 'Wonder Woman' dan 'Wonder Woman 1984' tayang di bioskop.
Selain Gal Gadot, 'Death on the Nile' juga dibintangi sejumlah bintang populer lainnya. Beberapa di antaranya Tom Bateman, Kenneth Branagh, Russell Brand dan Armie Hammer.
Simak Video "Video Gal Gadot Salahkan Gerakan Pro Palestina Bikin Film Snow White Tak Laku"
(hst/hst)