×
Ad

Kisah Wanita Jepang Terobsesi Jadi Princess, Setiap Hari Ditemani Bodyguard

Rahmi Anjani - wolipop
Selasa, 30 Jul 2024 15:15 WIB
Foto: Instagram Sally Hashimoto
Jakarta -

Menjadi impian banyak wanita untuk hidup bak seorang 'princess', termasuk Sally Hashimoto. Tidak terlahir sebagai putri, wanita itu pun mewujudkan keinginannya dengan usaha sendiri. Setiap hari Sally berdandan bak karakter Disney bahkan ditemani oleh bodyguard saat keluar rumah. Sally pun mengajak dan mengajari sesama untuk tampil sepertinya.

Sally Hashimoto adalah ibu tunggal tiga anak yang hidup seperti putri Disney. Tak hanya menggunakan kostum dan makeup ekstravagan, ia juga berbicara dengan suara tinggi seperti karakter di negeri dongeng. Tak heran jika banyak orang menyangka Sally masih berusia 20an padahal ia sudah menginjak 45 tahun.

Dilansir SCMP, Sally terinspirasi jadi princess sejak ia belajar ballet di usia 6 tahun. Ia pun sempat menjadi penari profesional untuk Hello Kitty Sanrio dan bekerja di taman bermain di Shanghai.


Sally Hashimoto Foto: Instagram Sally Hashimoto

Kini Sally mengidentifikasi dirinya sebagai peneliti princess. Ketika mengajar di sekolah internasional, wanita itu mulai membuka kelas postur badan, intonasi bicara, sikap, dan fashion dalam bahasa Jepang, Inggris, juga China.

Salah satu hal yang diajarkannya untuk jadi princess adalah untuk menaikkan nada bicara di akhir kalimat untuk kesan manis dan lucu. Sally biasanya memasang tarif 1,500 hingga 360,000 yen per kelas. Adapun paket lain yang mana termasuk dua jam sesi teh untuk 8.000 yen. Sedangkan untuk makeover ala princess 50,000 yen.

"Itu adalah tempat di mana semua orang bisa menjadi putri dan pangeran. Ayo bersenang-senang bersama untuk menemukan dirimu yang baru dan masuk ke dunia yang baru," katanya.

Sally Hashimoto Foto: Instagram Sally Hashimoto

Penampilan dan keterampilannya sebagai putri Disney banyak mendapat pujian. Banyak netizen terpukau dengan kemampuannya bertransformasi dan menjalani dua peran yakni sebagai ibu dan princess.

"Bisa berganti dari peran princess, single mother, dan guru sangat keren," "Itu bukan princess complex, dia adalah princess yang sebenarnya. Membesarkan tiga anak sendiri dan masih bisa mempekerjakan bodyguard," "Tidak perlu malu untuk mendapatkan uang dengan kemampuanmu. Melakukan apa yang dia suka dan tidak menyakiti siapapun,"

Tapi tentu tak sedikit pula yang mengkritiknya. Beberapa mengatakan jika Sally hidup di dunia yang tidak nyata. Di keseharian ia memang ditemani oleh tim sekuriti yang sering bertindak seperti 'dayang-dayang'. Mereka sering kali memayunginya di jalan untuk memastikan Sally tetap bisa berpose ala princess.




(ami/ami)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork