Pangeran Abdul Mateen dari Brunei dan Yang Mulia Dayang Anisha Rosnah melangsungkan acara pernikahan megah yang digelar selama 10 hari. Setelah hari pertama, Minggu (7/1/2024), dihelat prosesi Royal Bersuruh atau seperti acara lamaran, keesokan harinya ada lagi rangkaian tradisi nikah lainnya.
Di hari kedua, Senin (8/1/2023), ada tradisi pernikahan adat Melayu Brunei yang disebut Membuka Gendang Jaga-Jaga yang digelar di Aula Upacara Lapau Ceremonial Hall. Prosesi ini adalah pembukaan dari pemusik kerajaan yang memainkan alat musik tradisional.
Para pemusik kesultanan kemudian memasuki aula sambil membawa alat musik tradisional seperti seruling dan gendang labik.
Jelang pernikahan, calon istri Pangeran Brunei, Anisha Rosnah juga menjalani acara khatam Alquran. Khatam Alquran atau membaca Alquran sampai selesai menjadi tradisi dalam masyarakat Melayu sebelum menikah. Diharapkan dengan mempelajari kitab suci bisa menjadi bekal bagi suami atau istri sebelum menjalani rumah tangga.
Pangeran Abdul Mateen dan Anisha Rosnah direncanakan melangsungkan akad nikah pada 11 Januari di Masjid Sultan Omar Ali Saifuddien. Sedangkan resepsi akan digelar pada 14 Januari yang diikuti pesta makan kerajaan mewah yang diantisipasi akan menarik perhatian publik dan dihadiri orang-orang penting dunia, termasuk anggota kerajaan Inggris.
Pangeran Abdul Mateen adalah anak ke-10 dari Sultan Brunei Hassanal Bolkiah bersama mantan istri kedua sang sultan, Puan Mariam binti Abdul Aziz. Pasangan tersebut bercerai pada 2003.
Pangeran 32 tahun itu menempuh pendidikan militer di Royal Military Academy Sandhurst di Setelah lulus pada 2011, ia menjadi letnan di tentara Brunei. Pangeran Abdul Mateen juga mengemban tugas kerajaan dan ikut ke acara-acara resmi, termasuk acara kerajaan Eropa dan Inggris.
Sementara itu, Anisha Rosah adalah cucu dari Penasihat Khusus Sultan, Pehin Dato Isa. Ia merupakan seorang pebisnis fashion Silk Collective dan pemilik bersama perusahaan pariwisata Authentirary.
Simak Video "Video: Potret Pangeran Mateen Umumkan Kehamilan Istri"
(kik/kik)