Gebyar Pernikahan Indonesia 2018 Hadirkan 150 Wedding Vendor Terbaik
Kamis, 01 Feb 2018 15:59 WIB
Jakarta - Media sosial kini tak hanya menjadi sumber inspirasi fashion atau kecantikan. Para calon pengantin pun kerap mencari referensi acara pernikahan dari sana, terutama Instagram. Meski begitu, tetap saja para pengantin harus menghubungi atau bertemu dengan vendor untuk mengetahui informasi lebih lanjutnya. Karenanya, pameran pernikahan masih menjadi destinasi terbaik para calon mempelai yang tengah mempersiapkan pernikahan.
Gebyar Pernikahan Indonesia 2018 menjadi salah satu pameran wedding yang wajib didatangi. Apalagi untuk calon pengantin yang berencana menggelar pernikahan bernuansa adat atau tradisional. Tahun ini sebanyak 150 vendor akan memeriahkan acara yang sudah digelar kedelapan kalinya tersebut.
"Pameran ini diikuti oleh berbagai vendor, mulai dari dekorasi, katering, tata rias, busana, venue, fotografi, honeymoon hingga jewerly. Menurut saya ini adalah acara terlengkap khususnya untuk (tema) pernikahan Indonesia," ungkap Arief Rachman selaku Director Parakrama Organizer yang menyelenggarakan acara saat konferensi pers di Sultan Hotel, Jakarta Pusat, Kamis, (1/2/2018).
"Tak hanya booth, akan acara fashion show setiap hari, juga talkshow, entertainment seperti wedding band," tambah Arief.
Pameran Gebyar pernikahan ini akan dimeriahkan oleh fashion show dua desainer dan satu sanggar rias. Adalah perancang Renzi Lazuardi dan Dimas Singgih serta Sanggar Liza. Renzi dan Dimas yang akan menampilkan koleksi baju pengantin terbaru. Sedangkan Sanggar Liza bakal menghadirkan parade tata rias dan rambut juga busana wedding tradisional.
Renzi akan menampilkan koleksi lini terbarunya Dua Bride. Koleksi kebaya pengantin untuk disewa itu bakal menghadirkan variasi busana pengantin bernuansa Jawa dan Sumatra. Sementara Dimas mengusung tenun sebagai material utama rangkaian busana pernikahannya. Adapun Sanggar Liza yang bakal menghadirkan parade inspirasi tata rias Gorontalo.
Gebyar Pernikahan 2018 di Balai Kartini yang diadakan 16-18 Februari 2018. Tiket masuk dijual Rp 25 ribu yang berlaku untuk tiga hari pameran.
(ami/eny)
Gebyar Pernikahan Indonesia 2018 menjadi salah satu pameran wedding yang wajib didatangi. Apalagi untuk calon pengantin yang berencana menggelar pernikahan bernuansa adat atau tradisional. Tahun ini sebanyak 150 vendor akan memeriahkan acara yang sudah digelar kedelapan kalinya tersebut.
"Pameran ini diikuti oleh berbagai vendor, mulai dari dekorasi, katering, tata rias, busana, venue, fotografi, honeymoon hingga jewerly. Menurut saya ini adalah acara terlengkap khususnya untuk (tema) pernikahan Indonesia," ungkap Arief Rachman selaku Director Parakrama Organizer yang menyelenggarakan acara saat konferensi pers di Sultan Hotel, Jakarta Pusat, Kamis, (1/2/2018).
"Tak hanya booth, akan acara fashion show setiap hari, juga talkshow, entertainment seperti wedding band," tambah Arief.
Pameran Gebyar pernikahan ini akan dimeriahkan oleh fashion show dua desainer dan satu sanggar rias. Adalah perancang Renzi Lazuardi dan Dimas Singgih serta Sanggar Liza. Renzi dan Dimas yang akan menampilkan koleksi baju pengantin terbaru. Sedangkan Sanggar Liza bakal menghadirkan parade tata rias dan rambut juga busana wedding tradisional.
Renzi akan menampilkan koleksi lini terbarunya Dua Bride. Koleksi kebaya pengantin untuk disewa itu bakal menghadirkan variasi busana pengantin bernuansa Jawa dan Sumatra. Sementara Dimas mengusung tenun sebagai material utama rangkaian busana pernikahannya. Adapun Sanggar Liza yang bakal menghadirkan parade inspirasi tata rias Gorontalo.
Gebyar Pernikahan 2018 di Balai Kartini yang diadakan 16-18 Februari 2018. Tiket masuk dijual Rp 25 ribu yang berlaku untuk tiga hari pameran.
(ami/eny)
gebyar pernikahan indonesia gebyar pernikahan indonesia 2018 balai kartini vendor pernikahan pameran pernikahan