Festival fashion, beauty & fragrance, Wondherland yang digelar USS Her hadir dengan format baru mulai 9 - 11 Oktober 2025 di Senayan City Hall. Berkolaborasi dengan Scent of Indonesia (SOI)-bazaar parfum lokal pertama di Indonesia-Wondherland 2025 mengusung konsep unik: anti blind buy experience, di mana pengunjung bisa mencoba langsung fit & scent dari lebih dari 90+ brand fashion dan fragrance lokal yang selama ini hanya tersedia di e-commerce.
"Wondherland ditujukan khusus untuk perempuan yang ingin menikmati pengalaman belanja personal dan menyenangkan. Untuk pertama kalinya, setiap booth dilengkapi dengan Fashion Assistant dan Fragrance Assistant. Mereka bukan sekadar sales, melainkan teman konsultasi ringan yang siap membantu pengunjung menemukan pilihan terbaik sesuai karakter dan lifestyle," ujar Adista Fadhilah, Project Director Wondherland.
Selain itu akan ada juga Scent Analysis Guide yang dibagikan di pintu masuk, pengunjung akan terbantu dalam menentukan preferensi parfum mereka. Hal serupa juga berlaku di area fashion, di mana pengunjung dapat mencoba langsung berbagai koleksi dan mendapatkan saran styling dari Fashion Assistant.
"Kami ingin memberikan pengalaman baru yang lebih personal, interaktif, dan relevan dengan kebutuhan perempuan muda urban yang sering berbelanja online namun tetap butuh rasa percaya diri dari mencoba langsung," ujar Adista.
Selain pengalaman belanja yang personalized, Wondherland juga menghadirkan fragrance, fashion, dan accessories market dengan berbagai penawaran eksklusif. Mulai dari Diskon hingga 80%, exclusive releases, flash sale, buy 1 get 1, hingga raffle, dan doorprize senilai puluhan juta rupiah.
Tiket presale Wondherland dijual seharga Rp 35.000 bisa didapatkan mulai 8 September 2025. Sedangkan tiket reguler dijual seharga Rp 50.000. Untuk informasi lebih lanjut mengenai rangkaian acara, promo tiket, dan info lainnya, bisa didapatkan melalui Instagram resmi @herwondherland dan @scentofid.
Simak Video "Video Putri Tanjung soal TGC Jakarta 2025: Merayakan Semua Perempuan"
(eny/eny)