×
Ad

Bleph Bun, Tren Sanggul Ala Ariana Grande yang Bikin Efek Eyelift Tanpa Oplas

Hestianingsih Hestianingsih - wolipop
Selasa, 07 Okt 2025 08:35 WIB
Ariana Grande tiba di Makan Malam Nomine Oscar pada Selasa, 25 Februari 2025, di Academy Museum of Motion Pictures di Los Angeles. Foto: Jordan Strauss/Invision/AP/Jordan Strauss
Jakarta -

Gaya rambut sanggul ketat kini bukan sekadar tampilan klasik di dunia mode. Gaya ini hadir dengan fungsi baru, yakni menciptakan efek wajah lebih kencang dan terangkat-tanpa operasipalstik.

Tren ini disebut 'bleph bun', istilah yang diambil dari kata blepharoplasty alias operasi eyelift.

Selama bertahun-tahun, sanggul dan kuncir kuda yang ditarik ke belakang sudah menjadi gaya rambut populer, terutama di komunitas kulit hitam dan cokelat. Kini, gaya yang dulu sekadar praktis dan elegan ini berubah fungsi menjadi facelift instan alami.


Menurut majalah Allure, 'bleph bun' adalah sanggul sangat ketat yang mampu meniru efek operasi pengencangan kelopak mata. Gaya rambut ini mampu 'menarik' sudut alis dan mata ke arah atas, sekaligus menghaluskan area kerutan halus seperti crow's feet. Tak heran, tampilan ini semakin sering terlihat di karpet merah.

Beberapa nama besar Hollywood ikut mempopulerkan tren ini. Ariana Grande, misalnya, sudah dikenal dengan signature ponytail-nya sejak masa Nickelodeon. Kini, gaya khas itu menjadi contoh nyata dari 'free eyelift; berkat ikatan rambut yang sangat kencang.

Aktris Anne Hathaway juga sempat jadi bahan perbincangan saat tampil dengan sanggul ekstra ketat di ajang New York Fashion Week musim semi lalu. Banyak netizen menduga ia melakukan operasi karena wajahnya tampak lebih segar-padahal, bisa jadi itu hanya efek 'bleph bun' yang sukses menciptakan ilusi 'wajah baru'.

Ariana Grande di Academy Awards 2025. Foto: Richard Shotwell/Invision/AP/Richard Shotwell

Sementara itu, Selena Gomez dan Hailey Bieber juga beberapa kali tertangkap kamera dengan sanggul tinggi yang membuat kontur wajah mereka terlihat lebih tegas dan 'naik'.

Tren ini juga mencerminkan perubahan besar dalam dunia estetika. Jika dulu perubahan wajah yang ekstrem dianggap normal, kini justru tampilan yang 'nyaris tak terlihat diubah' menjadi dambaan banyak orang.

"Dulu, perubahan wajah yang terlihat jelas dianggap biasa saja. Sekarang, justru hasil yang natural-looking-yang tidak terlihat seperti hasil operasi-menjadi standar baru," jelas Dr. Akshay Sanan, ahli bedah plastik wajah, kepada New York Post.

Dengan kata lain, wanita kini lebih memilih hasil riasan atau tata rambut yang bisa memberikan efek mengencangkan tanpa benar-benar melalui prosedur medis.

Hailey Bieber menghadiri peluncuran kolaborasi Rhode x Sephora di Times Square, Manhattan pada 4 September 2025 di New York City. Foto: GC Images/Jose Perez/Bauer-Griffin

Risiko di Balik Sanggul Ketat atau Tren Bleph Bun

Meski memberikan efek 'eyelift', gaya rambut ini juga memiliki risiko jika dilakukan terlalu sering.Menurut laporan Healthline, menarik rambut terlalu kencang dalam waktu lama dapat menyebabkan traction alopecia-jenis kerontokan rambut akibat tekanan berulang pada folikel rambut.

"Menarik rambut terus-menerus, seperti dalam gaya sanggul ketat atau slick ponytail, dapat membuat akar rambut melemah. Jika folikel rusak parah, bekasnya bisa menimbulkan jaringan parut dan menghentikan pertumbuhan rambut secara permanen," tulis laporan tersebut.

Atlas' di Egyptian Theatre, Senin, 20 Mei 2024, Los Angeles." title="Jennifer Lopez di Premiere Film " class="p_img_zoomin" />Jennifer Lopez di Premiere Film "Atlas" di Egyptian Theatre, Senin, 20 Mei 2024, Los Angeles. Foto: Chris Pizzello/Invision/AP/Chris Pizzello

Kerusakan ini bisa terjadi bukan hanya pada bleph bun, tetapi juga gaya rambut seperti tight braids, cornrows, atau dreadlocks.

Untuk mencegahnya, para ahli menyarankan untuk mengganti gaya rambut sesekali dengan tampilan yang lebih longgar dan tidak terlalu menekan kulit kepala.



Simak Video "Video: Style Rambut Androgynous ala Idol K-Pop"

(hst/hst)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork