Demi terlihat menarik dan 'sempurna', model satu ini rela menahan rasa sakit karena prosedurnya berakhir gagal. Mantan pramugari berusia 22 tahun bernama Alanna Pow ini rela merogoh kocek lebih dari Rp800 juta untuk menjalani operasi kecantikan Brazilian Butt Lift (BBL)hingga tiga kali.
Melansir New York Post, sayangnya, dua operasi pertama yang ia lakukan justru gagal dan membuatnya harus merasakan sakit luar biasa. Pow bahkan terpaksa tidur tengkurap selama enam minggu karena tidak bisa duduk setelah operasi.
"Waktu operasi pertama, saya masih bekerja sebagai pramugari. Saya buru-buru kembali bekerja, jadi harus mondar-mandir di kabin. Saat lepas landas, saya duduk di bantal khusus BBL, tapi rasanya sakit sekali," ujarnya.
Selain itu, Pow juga harus memakai pakaian ketat khusus selama enam minggu karena prosedur bokong yang dijalaninya itu. Pow sendiri diketahui melakukan operasi pertama di Turki dengan biaya sekitar Rp 170 juta. Ia kemudian kembali untuk operasi kedua dengan harga sama. Bahkan, sang dokter memberikan bonus berupa operasi hidung secara gratis. Namun sayang, hasilnya tetap mengecewakan.
"Dokter pertama terlalu banyak mengambil lemak di paha bawah saya sehingga bentuknya jadi bergelombang. Sejak itu saya jadi tidak percaya diri," ungkapnya.
Karena hasil yang kurang memuaskan, Pow kini berencana menjalani operasi BBL ketiga. Kali ini ia memilih dokter di Australia, meski biayanya jauh lebih mahal, mencapai Rp 400 juta lebih.
Meski sudah mengalami rasa sakit dan kerugian, Pow tetap berusaha berpikir positif. Ia juga tampaknya tak kapok dan masih berusaha untuk mendapatkan bentuk bokong idamannya.
"Saya sangat bersemangat untuk BBL ketiga saya. Dua operasi sebelumnya hanyalah pengalaman belajar," terang Pow.
Fenomena BBL gagal bukan hanya dialami oleh Pow. Seorang wanita lain bahkan pernah mengalami hal ekstrem, dimana implant bokongnya keluar saat ia sedang squat di gym.
Simak Video "Video Yuni Shara Ngomongin Tren Oplas: Itu Semua Pilihan"
(vio/vio)