Moisturizer (pelembab) adalah krim pelembab yang bisa dipakai untuk bagian rutinitas perawatan kulit. Sesuai namanya, fungsi penggunaan moisturizer yaitu untuk menjaga lapisan sel kulit agar tetap lembab (terhidrasi), sehingga kulit tetap sehat.
Ketahui penjelasan tentang jenis moisturizer terbaik untuk kulit, manfaat, hingga cara memilih moisturizer yang tepat berikut ini.
Jenis Moisturizer
Setiap moisturizer akan mengandung bahan-bahan yang biasanya digabungkan untuk memberikan banyak manfaat dalam satu produk.
Dilansir dari Masterclass, berikut adalah tiga jenis moisturizer utama untuk jenis serta kebutuhan kulit yang berbeda:
1. Humektan
Humektan adalah moisturizer yang dibuat dari bahan-bahan seperti, gliserin, asam laktat, asam hialuronat , asam alfa hidroksi (AHA), atau urea.
Penggunaan jenis moisturizer ini untuk melembabkan kulit, dengan menarik kelembaban dari udara ke lapisan luar kulit, epidermis, stratum korneum, dan untuk mengisi kembali kulit.
2. Emolien
Emolien adalah pelembab yang terbuat dari bahan minyak dan lipid (asam lemak), seperti minyak mineral, shea butter, minyak jojoba, ceramide, cocoa butter, collagen, dimethicone, atau lanolin.
Bahan-bahan itu akan berfungsi memperbaiki tekstur dan penampilan kulit dengan cara mengisi celah-celahnya agar terlihat lebih halus.
Kolagen merupakan jenis emolien yang bisa digunakan untuk sifat anti-penuaan, yang juga bisa mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan. Emolien lain seperti ceramide juga berguna untuk membantu mengobati eksim.
3. Oklusif
Oklusif merupakan jenis moisturizer yang bahan-bahannya berasal dari minyak seperti petroleum jelly, lilin lebah, petrolatum, dan silikon.
Jenis moisturizer ini berguna untuk memberikan lapisan pelindung pada kulit dan mencegah hilangnya kelembaban.
Manfaat Moisturizer
Sebagai bagian penting dalam membantu meningkatkan kesehatan kulit, berikut adalah beberapa manfaat dari moisturizer:
1. Mengisi Kembali Kelembaban Kulit
Moisturizer bermanfaat untuk mengisi kembali kelembaban di kulit, yakni dengan cara meningkatkan hidrasi dan membuat kulit lebih lembut. Selain itu, ia juga bisa menghilangkan bintik-bintik kering, pengelupasan, serta kemerahan.
2. Perlindungan
Moisturizer dengan Sun Protection Factor (SPF), seperti tabir surya dengan 30 SPF bermanfaat untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Kita juga bisa menemukan sunscreen yang juga berfungsi sebagai pelembab.
Tidak hanya itu, pelembab juga bisa mencegah kehilangan air transepidermal (TEWL), dan membantu kulit mempertahankan kelembaban alaminya.
3. Anti-Penuaan
Moisturazer dengan kandungan retinol atau retinoid juga dapat memiliki sifat anti-penuaan. Sehingga bisa bermanfaat untuk mengencangkan kulit.
4. Mencerahkan Kulit
Moisturizer dengan vitamin C bermanfaat untuk membantu mencerahkan kulit karena memiliki sifat mencerahkan. Ia juga bisa membantu meratakan warna kulit dan memudarkan bintik hitam.
Tips dan Cara Memilih Moisturizer yang Tepat
Jenis kulit yang berbeda tentu membutuhkan pelembab wajah yang berbeda pula, karena masing-masing memiliki tekstur dan ketebalan yang berbeda.
Berikut adalah tips dan cara untuk memilih moisturizer yang tepat untuk jenis kulitmu:
1. Moisturizer untuk Kulit Berminyak
Moisturizer terbaik untuk kulit berminyak adalah moisturizer yang berbahan dasar air dan bebas minyak, seperti pelembab gel. Pasalnya, pelembab gel sebagian besar berbahan dasar humektan.
Bahan dasar tersebut menawarkan peremajaan untuk manfaat tambahan. Dengan demikian, pelembab ringan yang tidak berminyak ini bagus untuk kulit berjerawat.
2. Moisturizer untuk Kulit Kering
Moisturizer untuk kulit kering yaitu moisturizer bentuk krim, karena teksturnya yang kental akan membuat terasa relatif berat di kulit. Sehingga, membutuhkan waktu lebih lama untuk mengering.
Krim pelembab ini juga mengandung bahan minyak dan air atau humektan untuk menarik kelembaban, serta bahan minyak untuk mempertahankan kelembaban.
3. Moisturizer untuk Kulit Normal atau Kombinasi
Jenis kulit normal atau kombinasi umumnya bisa menggunakan segala jenis moisturizer. Jika kulit normal tetapi di sisi kering, kamu mungkin perlu menggunakan moisturizer krim yang lebih kental.
Sementara, jika kulit normal tetapi di sisi berminyak, gel atau krim gel/krim air mungkin bisa menjadi pilihan moisturizer terbaik.
4. Moisturizer untuk Kulit Sensitif
Untuk kulit sensitif harus menggunakan dan mencari moisturizer yang bebas pewangi dan paraben (pengawet), untuk mencegah iritasi.
Itu tadi beberapa informasi seputar jenis, manfaat, penggunaan moisturizer, hingga tips dan cara memilihnya agar cocok untuk jenis kulitmu. Semoga bermanfaat!
(khq/inf)