Laporan dari Polandia
Tantangan Pengusaha Kosmetik Eropa yang Ingin Ekspor ke Indonesia
Alissa Safiera - wolipop
Senin, 10 Sep 2018 15:31 WIB
Jakarta
-
Mayoritas muslim di Indonesia membuat produk berlabel halal menjadi sangat diminati sekarang ini. Bahkan di tahun 2020, pemerintah berencana membuat regulasi agar semua label kecantikan asing yang masuk Indonesia harus telah memiliki label halal pada tiap produknya.
Lantas, bagaimana pengaruh regulasi ini terhadap para eksportir asing?
Ketika berkunjung ke Polandia, Wolipop bertemu dengan pimpinan Polish Union of Cosmetics Industry, Blanka Chmurzynska-Brown. Menurutnya regulasi baru itu cukup membuat produsen takut mengekspor produknya ke Indonesia.
"Karena sampai sekarang kamu bisa melabeli produk halal tapi kamu tidak memiliki kewajiban untuk produk mana saja yang halal dan tidak. Menurutku itu bisa jadi masalah," ujar Blanka kepada Wolipop di Novotel Warsawa, Polandia, Rabu (5/9/2018).
Meski begitu, bagi beberapa produsen justru regulasi tersebut menjadi tantangan. Mereka makin tertarik mempelajari tentang produk dan sertifikasi halal di Indonesia.
"Salah satu anggota tadi bicara pada saya. Dia sangat tertarik memasarkan produknya di Indonesia, karena populasinya, marketnya, budayanya. Dia mengatakan akan memastikan dia memiliki segala persyaratan tersebut," lanjutnya.
Menurut Kilala Tilaar, direktur inovasi dari Martha Tilaar Group, di acara yang sama, sertifikasi label halal justru mdnjadi langkah untuk memajukan perekonomian Indonesia.
"Ini menjadi cara pemerintah Indonesia membatasi produk asing yang mau masuk. Jadi produk lokal bisa lebih banyak dan makin bersaing," pungkasnya. (asf/asf)
Lantas, bagaimana pengaruh regulasi ini terhadap para eksportir asing?
Ketika berkunjung ke Polandia, Wolipop bertemu dengan pimpinan Polish Union of Cosmetics Industry, Blanka Chmurzynska-Brown. Menurutnya regulasi baru itu cukup membuat produsen takut mengekspor produknya ke Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, bagi beberapa produsen justru regulasi tersebut menjadi tantangan. Mereka makin tertarik mempelajari tentang produk dan sertifikasi halal di Indonesia.
"Salah satu anggota tadi bicara pada saya. Dia sangat tertarik memasarkan produknya di Indonesia, karena populasinya, marketnya, budayanya. Dia mengatakan akan memastikan dia memiliki segala persyaratan tersebut," lanjutnya.
Menurut Kilala Tilaar, direktur inovasi dari Martha Tilaar Group, di acara yang sama, sertifikasi label halal justru mdnjadi langkah untuk memajukan perekonomian Indonesia.
"Ini menjadi cara pemerintah Indonesia membatasi produk asing yang mau masuk. Jadi produk lokal bisa lebih banyak dan makin bersaing," pungkasnya. (asf/asf)
Health & Beauty
Auto Cantik! Styling Rambut Jadi Cepat & Mudah dengan NVMEE Taurus Hair Styler 2.0
Health & Beauty
Wajib Dicoba! 3 Body Lotion Wangi & Melembabkan Yang Bikin Mood Naik dan Kulit Makin Glowing
Health & Beauty
Yuk Kenalan Sama Blackmores Ultimate Radiance Skin, Suplemen Kulit dari Dalam Untuk Wajah Glowing dan Awet Muda!
Fashion
Anti Gerah dan Bau! 3 Jaket Sport ini Bisa Jadi Pilihan untuk Temani Aktivitasmu
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Waspada Kena Fungal Acne, Ruam Gatal di Kulit yang Sering Dikira Jerawat
Takut Jarum, Sydney Sweeney Bantah Rumor Operasi Plastik
7 Skincare Terbaik dan Aman BPOM untuk Mencerahkan Wajah
Cantiknya Amanda Zahra Jadi Pengantin Sunda, Flawless Dengan Riasan Soft Glam
Kaleidoskop 2025
7 Skincare Korea Terbaik di 2025 Menurut Dermatolog
Most Popular
1
7 Foto Prewedding Vintage Amanda Zahra & Adli, Intim di Kamar Tidur
2
Viral Kisah Wanita Dapat Jodoh di Game, Nikah Setelah 10 Tahun Main Game
3
Kondisi Terkini Miss Jamaica Usai Jatuh di Miss Universe: Perdarahan Otak
4
Serunya Wooga Squad Liburan ke Hawaii, V BTS-Park Seo Joon Pamer Kekompakan
5
10 Drakor Komedi Romantis 2025 Paling Cocok Ditonton Saat Butuh Mood Booster
MOST COMMENTED











































