Momen tak terduga yang mengharukan terjadi di tengah Jakarta Running Festival (JRF) 2025, acara lari yang diikuti ribuan pelari dari berbagai negara. Saat fokus para peserta tertuju pada garis finis, seorang pria menciptakan kejutan manis yang langsung menarik perhatian publik.
Pria yang melamar kekasihnya di JRF ini viral usai mengunggah momen tersebut lewat akun TikTok @denishnoog. Dia memilih momen JRF 2025 sebagai latar belakang lamaran tak terlupakan.
"Proposal day at JRF 2025. d-7 Latihan lari bareng karena niatnya HM bareng di JRF. D-6 tipes tapi masih optimis bisa sehat cepat. D-1 bisa pulang tapi gak fit cancel aja daripada pingsan maksain," tulis keterangan video.
@denishnoog Gapernah kebayang bakal ngelamar calon istri in the most Gen Z and "kalcer" way. Thank buat semua teman-teman yang udah support 🤝 #jrf2025 ♬ original sound - Denish Nugraha
Pria tersebut membagikan kisah perjuangannya dalam mempersiapkan kejutan ini, mulai dari rencana awal lari bersama hingga tantangan tak terduga. Meskipun batal ikut lari, tekadnya untuk melamar tak surut. Di hari-H, ia memilih untuk menanti dengan penuh debar di garis finis.
"D-Day, menunggu target di finish line. Ini dia targetnya. Alhamdulillah finish strong. Kok deg-degan ya kak. She said "Yes!" probably the best day of my life. Terima kasih buat semua supporter yang datang. On the next chapter! Mari kita cobain pusingnya ngurusin nikahan," jelasnya.
Ia tampak berlutut di garis finis, bukan hanya memberikan dukungan moral bagi sang kekasih yang baru menyelesaikan tantangan lari, tetapi juga menyodorkan cincin dan mengajukan pertanyaan paling penting dalam hidup mereka. Ia juga membawa buket bunga yang cantik.
"Gapernah kebayang bakal ngelamar calon istri in the most Gen Z and "kalcer" way. Thank buat semua teman-teman yang udah support 🤝 #jrf2025," tulis keterangan TikTok @denishnoog.
Dalam video yang diunggah, terlihat wanita yang dilamar menerima cincin dengan gembira, yang disambut sorak-sorai dari teman-teman dan kerabat yang turut menjadi "suporter" kejutan ini. Postingan tersebut sudah ditonton lebih dari 700 kali dan warganet pun ikut baper dan terharu.
"Terharu🥹, fomo gaikut!!" ucap pengguna TikTok @gigi life's diary.
"Terharu banget :') congrats kak tadi aku lihat hihi," ujar akun @inyoi.
"Wahh congrastt ka✨," timpal akun @cimi🩰🪽.
Konfirmasi Wolipop
Wolipop menghubungi Nabila Talitha Nadhea, wanita yang dilamar oleh Denish, pemilik akun TikTok @denishnoog, untuk mengetahui cerita lengkap di balik momen mengharukan tersebut. Dhea menceritakan kembali detik-detik lamarannya.
Dhea mengonfirmasi bahwa postingan viral itu adalah tentang lamaran yang ia terima setelah berhasil menyelesaikan half marathon keduanya di Jakarta Running Festival (JRF). Momen tersebutberlangsung di Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (25/10/2025).
Menjalani hubungan pacaran yang sudah memasuki tahun ketujuh, Dhea mengungkapkan sosok Denish sebagai pasangan yang sangat ideal baginya.
"Pacarannya sudah 6 tahun jalan 7 tahun. (Denish) sabar banget banget banget, supportif banget dan memotivasi dalam segala hal yang sedang aku jalanin dan kejar, konsisten hangat, sayang, dan effort-nya dari dulu sampai sekarang ga pernah berkurang justru malah bertambah, jadi panutan aku walaupun kita seumuran," kata Dhea kepada Wolipop (26/10/2025).
Dhea mengaku reaksinya saat itu sangat terkejut, mengingat Denish bukanlah tipe pria yang gemar memberikan kejutan romantis. "Kaget banget, tbtb ada teman kuliah, terus nengok dikit loh ada teman SMP aku, teman SMA aku, teman SD aku bener bener semua orang terdekat aku dan Denish ada di situu," kenangnya.
Ia menambahkan, tidak pernah menyangka akan dilamar di tengah acara lari tersebut. "Nggak sangka akan di-propose, karena Denish walaupun anaknya penyayang dan hangat, dia bukan tipe yang romantis kasih surprise. Selama ini dia effort kasih aku surprise tapi mostly aku udah curiga atau tahu jadi ga begitu surprise. Jadi selain ulang tahun aku ke-26 tahun kemarin, dan ini surprise yang ga disangka-sangka," jelas Dhea.
Dhea juga menceritakan kronologi persiapan lamaran yang penuh drama, terutama karena Denish sempat jatuh sakit parah menjelang hari-H. "H-7 (Minggu), kita masih lari bareng buat latihan HM. Senin, Denish pulang cepat, badannya panas dan memutuskan ke IGD, ternyata dia kena tipes. Tapi di sini masih optimis bisa Half Marathon karena dokternya bilang 3 hari bisa sembuh dikasih antibiotik," urainya.
Kondisi Denish sempat memburuk, bahkan suhunya mencapai 40 derajat. "Rabu, ternyata belum bisa pulang dan diperpanjang karena kondisinya makin parah sampai 40 derajat, masih optimis Jumat pagi pulang bisa lari HM. Jumat, pagi ternyata belum bisa pulang, masih ada keluhan, tapi udah lebih membaik. Akhirnya Denish memutuskan ga memaksakan HM. Malamnya sudah bisa pulang ke rumah," sambungnya.
Di hari lamaran, Denish dan beberapa kerabat datang untuk mendukung Dhea. "Sabtu, datang support aku HM. Oiya, ada adik aku dan adiknya Denish juga ikut," lanjut Dhea.
Ia mengaku tidak curiga sama sekali bahwa ada rencana lamaran besar di balik kehadiran banyak orang. Mengenai rencana pernikahan, Dhea dan Denish masih dalam tahap perencanaan.
"Masih direncanakan ya. belum tahu juga. Insya Allah tahun depan nikahnya. Cuman sisanya masih direncanakan aja sih," tutup Dhea.
(gaf/eny)