Sebuah video yang memperlihatkan transformasi kontrakan sederhana menjadi hunian estetis viral di media sosial. Video tentang transformasi rumah kontrakan tersebut dibagikan akun Instagram @ahmad_bze.
Dalam unggahannya, Ahmad memperlihatkan kondisi kontrakan tiga petak yang awalnya tampak biasa saja. Dengan kreativitas dan sentuhan khas anak muda, ia menyulap ruang sempit tersebut menjadi tempat tinggal yang lebih rapi, nyaman, sekaligus estetis.
"Kita coba sulap kontrakan 3 petak ini jadi lebihaesthetic✨," tulis akun Instagram @ahmad _bze.
Pada ruangan depan, ia mengaplikasikan wall moulding warna cokelat serta lemari kayu bahan PVC. Selain itu, ia melengkapi hiasan dinding dari vinyl yang menambah kesan retro dan klasik.
Masuk ke dalam ruangan tengah, ada tempat tidur lengkap dengan AC dan tirai putih sebagai pemisah ruangan dapur. Tempat tidur single dan juga penataan yang ciamik membuat warganet terkesan.
Video tersebut mendapat banyak perhatian warganet. Banyak yang terinspirasi dengan ide dekorasi rumah kontrakan. Unggahan tentang transformasi rumah kontrakan menjadi hunian estetis tersebut viral ditonton lebih dari 215 ribu kali. Warganet langsung membanjiri kolom komentar.
"Lantainya pake apa kakk? Cakep bgttt," puji akun @__kawaiichigo__.
"Takut banget nanti pemilik kontrakan bilang "bulan depan anak saya mau nempatin petak yang ini" 😢😢😢 pengalaman soalnya," ujar akun @ayunilam.
"Cakep banget make overnya 😍," kagum akun @thecompactnest.
Konfirmasi Wolipop
Wolipop sudah menghubungi penghuni rumah kontrakan viral tersebut, Ahmad Pawetyo Putro atau akrab disapa Bze. Pemuda berusia 24 tahun ini sehari-hari bekerja sebagai landscape dan graphic designer di Jakarta.
"Sebenarnya cukup simple, secara konsep aku pengen nunjukin kalau aku as a gen Z yang tinggal di kontrakan tiga petak kecil pun bisa bikin tempat tinggalnya kelihatan rapi, nyaman, dan enak dilihat. Jadi meskipun ruangannya terbatas, kalau ditata dan didekorasi sedikit tetap bisa jadi space yang bikin betah dan nyaman apalagi pulang dari ke overwhelmed-an pekerjaan," ungkap Ahmad kepada Wolipop.
Ia menceritakan, proses konseptual desain memakan waktu sekitar dua minggu dengan mencari referensi dan membuat sketsa kasar lewat aplikasi 3D. Sementara itu, proses renovasi dan dekorasi langsung berlangsung kurang lebih tiga sampai empat bulan.
"Proses conceptualnya mungkin sekitar dua mingguan sembari cari referensi dan sketsa sketsa kasar dengan aplikasi 3D. Kalau proses renovasi dan dekorasi secara langsung mungkin kurang lebih sekitar 3-4 bulan, karena aku nyicil barang-barang dan pelaksanaan renovasi sesuai waktu luang dan budget," jelasnya.
Kontrakan yang ditempatinya berukuran 6x2,5 meter, terbagi menjadi empat ruangan: ruang depan 1,8x2,5 m, kamar 2,5x2,5 m, dapur 1,25x1,6 m, serta kamar mandi 1,6x1,1 m. Awalnya kontrakan tersebut kosong dan polos, sehingga terkesan kaku dan dingin.
"Awalnya kontrakan ini kosong dan masih polos. Aku ngerasa terlalu kaku, terlalu dingin, dan kurang homie tiap pulang kerja. Akhirnya aku lihat-lihat di Pinterest dekorasi-dekorasi kamar/rumah tuh bikin vibes ruangan jadi lebih homie, warm, dan comfy banget. Aku pengen pas pulang kerja tuh aku ngerasa ada di man cave aku sendiri," terang Ahmad.
Beberapa hal yang direnovasi antara lain penambahan wall panel di ruang depan, pemasangan lantai SPC kayu, renovasi kamar mandi, renovasi dapur, serta pengaturan layout kasur, rak, dan lemari. Ia juga menambahkan dekorasi kecil agar ruangan tidak terlihat kosong.
"Seneng jujur karena ruangan kecil bisa keliatan lebih rapi dan enak ditempati. Rasanya puas aja lihat perubahan dari awalnya polos dan kosong banget sampai lebih tertata kaya sekarang," ucapnya lega.
Soal biaya, Bze mengaku belum menghitung secara keseluruhan karena renovasi dilakukan secara bertahap. Menurutnya jika memang melakukan transformasi pada hunian, tidak perlu langsung secara menyeluruh.
"Nggak harus langsung besar-besaran, bisa mulai dari hal kecil dulu sesuai kebutuhan dan budget. Manfaatin ruang semaksimal mungkin, jangan takut buat eksplor referensi dekorasi, dan jangan lupa tambahin personal touch atau preferences pribadi pas dekor. Biar lebih personal aja ruangannya. Untuk biayanya aku belum hitung secara keseluruhan," pungkasnya.
(gaf/eny)