Bagi aktris Jennifer Aniston, rumah bukan sekadar tempat beristirahat, tapi juga ruang yang memulihkan energi. Aktris berusia 56 tahun ini menata hunian mewahnya senilai 21 juta dolar di Los Angeles dengan sentuhan kristal untuk mengusir 'getaran negatif' dan menciptakan atmosfer yang lebih tenang.
"Aku pada dasarnya menggabungkan semua metode penyembuhan demi membangun lingkungan yang tenang di tengah kekacauan indahnya industri ini dan dunia pada umumnya," ungkap Jennifer dalam wawancara bersama Vanity Fair edisi September, seperti dilansir Female First.
Di setiap sudut rumah, Jennifer menempatkan berbagai jenis kristal. Beberapa di antaranya amethyst yang dipercaya menenangkan dapat menenangkan pikiran, serta batu putih yang melambangkan kejernihan.
Ada juga tempat dupa berhias burung gagak, dan deretan buku desain yang tertata rapi. Rumah yang dirancang arsitek A. Quincy Jones dan Frederick Emmons ini memancarkan kesan rileks melalui sofa krem pucat, peony putih, dan lilin ramping yang menambah suasana hangat.
Jennifer menerangkan bahwa desain interior bukan sekadar hobi. Bersama sahabat lamanya sekaligus rekan main di serial 'Friends', Courteney Cox, ia kerap berdiskusi soal penataan ruang.
"Biasanya kami membicarakan desain interior. Kadang orang lain sampai bosan kalau kami sudah berada di satu ruangan. Tapi ini yang kami cintai. Ini bahasa cinta kami," ujarnya.
Dia juga menceritakan bagaimana kehidupannya dikurasi di sekitar arsitektur, hewan, perawatan rambut, dan afirmasi spiritual yang semua dirancang untuk menjadi sumber inspirasi tanpa terjebak dalam kebisingan dunia maya.
"Aku berusaha sejauh mungkin menjauh dari segala kebisingan," tambahnya.
Seperti dilansir Times of India, menurut sejumlah pakar desain interior dan feng shui, beberapa jenis kristal memang dipercaya memiliki efek harmonisasi lingkungan. Amethyst, misalnya, dikenal mampu mengurangi stres dan menciptakan ketenangan-ideal untuk ruang tidur atau area meditasi.
Sementara itu clear quartz atau kristal bening sering disebut sebagai 'master healer' karena kemampuannya memperkuat energi positif di sekitarnya. Kristal populer lainnya, Black tourmaline dipercaya sebagai kristal pelindung, efektif menyerap energi negatif dan bahkan radiasi elektromagnetik dari perangkat elektronik yang ideal diletakkan di pintu masuk rumah.
Belakangan, penggunaan batu kristal dan elemen natural seperti yang dilakukan Jennifer semakin populer di dunia desain interior. Banyak desainer memadukan unsur ini untuk menghadirkan efek menenangkan dan meningkatkan energi positif di rumah, apalagi di era ketika hunian juga berfungsi sebagai tempat bekerja dan beristirahat.
Simak Video "Video: Ngincar Freebies di JxB 2025 Dapat Apa Aja Ya?"
(hst/hst)