Orang-orang telah menyukai kucing persia sejak era Victoria Inggris pada tahun 1800-an. Sebagian orang penting memiliki lebih dari satu kucing persia, begitu pun Ratu Victoria yang mempunyai beberapa jenis kucing ini.
Sejak awal, kucing persia memang lebih menonjol daripada ras kucing lainnya. Kepala dan wajahnya yang bulat, dan tubuh pendek membuat mereka terlihat lebih istimewa.
Kali ini, kita akan membahas tentang sejarah kucing persia dan jenis-jenisnya yang perlu Anda ketahui sebelum memelihara kucing ini. Berikut penjelasannya.
Sejarah Kucing Persia
Dikutip dari buku berjudul Persian Cats oleh Tammy Gagne, dkk, ras kucing persia telah ada selama ratusan tahun, bahkan pertunjukan kucing pertama pada tahun 1870-an di Inggris Raya memakai kucing persia sebagai bintang utama. Hieroglif (gambar kucing)yang terlihat seperti kucing persia telah ditemukan di Iran pada tahun 1684 SM, jadi diperkirakan bahwa kucing persia berasal dari negara Iran.
Orang Eropa pertama yang menemukan ras kucing ini adalah para diplomat. Mereka bepergian ke negara lain untuk bekerja, banyak dari mereka yang membawa pulang kucing ini pada pertengahan 1800-an.
Jenis-jenis Kucing Persia
Setelah mengetahui sejarah dari kucing persia, simak jenis-jenis kucing ini yang dilansir dari laman Persian Cat Corner,
1. Exotic Shorthair
Kucing persia jenis exotic shorthair atau bulu pendek menjadi salah satu variasi yang menunjukkan ciri khas kucing ini. Memiliki wajah yang bulat dengan mata besar dan bulu pendek memudahkannya untuk merawat bulunya sendiri.
Masalah kesehatan yang sering terjadi pada kucing exotic shorthair yaitu sulitnya untuk bernapas karena hidungnya yang terlalu pesek. Selain itu, penyempitan pada saluran air mata menyebabkan mata kucing sering berair.
2. Persia Himalaya
Asosiasi Pemelihara Kucing (CFA) mengakui ras kucing satu ini yang diresmikan pada tahun 1957. Kucing berjenis persia himalaya pertama kali dikembangbiakkan oleh seorang peternak yang menyilangkan persia dan siam.
Matanya yang biru dan tajam telah dikenal memiliki warna kucing seperti siam dan fitur seperti persia. Persia himalaya mempunyai sifat yang tenang, namun mereka juga suka bermain.
3. Persia Peaknose
Jenis kucing persia lainnya adalah peaknose. Ciri khas dari kucing ini terletak di hidungnya yang pesek dan sejajar dengan matanya yang kecil.
Karena struktur wajahnya yang kecil, kucing persia peaknose sering mengalami kesulitan bernapas. Banyak juga dari kucing jenis ini mendapati gangguan asma.
4. Persia Flatnose
Selanjutnya, ada kucing persia flatnose yang sekilas mirip dengan peaknose. Perbedaan dari kedua kucing ini terlihat dari hidungnya, jenis peaknose memiliki hidung yang lebih pesek dibandingkan flatnose.
Terdapat dua jenis kucing persia flatnose yaitu flatnose berwarna putih dan abu-abu. Jika Anda tertarik, ciri-ciri dari persia flatnose adalah kakinya yang pendek dan telinga kecil yang hampir tertutupi oleh bulunya yang tebal.
5. Persia Doll Face
Variasi kucing persia berikutnya yaitu doll face. Kucing ini dipercayai sebagai kucing kuno dan diyakini sebagai kucing persia asli.
Berbeda dengan jenis kucing lain, persia doll face memiliki struktur hidung yang mancung. Kucing ini juga menjadi keturunan pertama pada kucing persia dengan hidung mancung.
Itulah sejarah dan jenis-jenis kucing persia dengan ciri khas hidungnya yang pesek. Detikers tertarik untuk memelihara kucing persia?
Simak Video "Video Tips Jitu Menemukan Kucing yang Hilang: Minta Bantuan Kucing Liar"
(fds/fds)