Umi Pipik yang kini dikenal sebagai seorang ustazah menjelaskan amalan yang bisa para wanita kerjakan menjelang 10 hari terakhir Ramadan. Melakukan amalan-amalan ini bisa meningkatkan ketakwaan dari dalam diri.
Bulan Ramadan merupakan waktu yang sangat istimewa. Oleh karena itu kamu harus manfaatkan sebaik-baiknya untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
"Amalannya kamu bisa perbanyak istigfar, waktu itu jangan ditinggalkan sia-sia. Malamnya setelah Bada Isya lebih diutamakan. Salah tarawih, tadarusan Al-Qur'an. Karena malam terakhir kita isi dengan ibadah," ungkap Umi Pipik saat acara talkshow di Indonesia Hijabfest Meraya 2025 di Sabuga, Bandung, Kamis (20/3/2025).
Istri dari mendiang Ustad Jefri Al Buchori itu mengatakan Ramadan merupakan waktu terbaik untuk berdoa dan memohon ampunan kepada Allah SWT. Tak masalah jika kamu juga banyak menangis selama 10 hari terakhir Ramadan.
"Menangis sebanyak-banyaknya karena Allah cinta dengan hambanya yang sedih ketika Ramadan akan segera berakhir," lanjutnya lagi.
Ia menegaskan sebaiknya kamu fokus untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT di 10 hari terakhir Ramadan. Perbanyak ibadah pada malam hari untuk memohon ampun kepada Allah SWT.
"Jadikan ini momentum untuk mendekatkan diri untuk bertakwa kepada Allah. Momennya jangan sampai kamu lewatkan. Semoga kita menjadi orang yang lebih sedih dan jangan lalai. Akan ada rasa sedih, 10 malam terakhir jalin kedekatan dengan Allah," tutur Umi Pipik.
Wanita yang bernama Pipik Dian Irawati ini mengaku tetap berdakwah selama bulan Ramadan. Ia mengambil waktu pada pagi dan siang hari. Ibu dari Abidzar Al Ghifari ini juga tetap mengutamakan kebersamaan bersama keluarga, terutama saat tarawih dan sahur.
"Kalau saya lebih banyak di rumah. Kalau anak laki-laki saya suruh untuk berada di masjid. Saya tetap berdakwah tapi malamnya saya lanjut untuk beribadah," kata Umi Pipik.
(gaf/eny)