Tahukah kamu kalau jalan kaki punya segudang manfaat untuk kesehatan? Mari pahami manfaat jalan kaki dengan durasi lima menit hingga 60 menit untuk kesehatan fisik dan mental.
Jangan remehkan kekuatan dari berjalan kaki. Aktivitas sederhana ini ternyata menyimpan segudang manfaat luar biasa bagi tubuh bahkan jika hanya dilakukan dalam waktu singkat.
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki selama beberapa menit saja setiap hari sudah cukup untuk membawa perubahan positif terhadap kesehatan. Mulai dari menstabilkan kadar gula, menurunkan tekanan darah, hingga memperbaiki suasana hati, manfaat jalan kaki tergantung pada durasi dan konsistensinya.
Semakin lama dan teratur kamu berjalan kaki, semakin besar pula efek baik yang bisa dirasakan oleh tubuh maupun pikiran. Bahkan hanya dengan berjalan kaki selama 5 menit setelah makan bisa memberikan dampak signifikan dalam mengendalikan kadar gula darah.
Berikut ragam manfaat jalan kaki berdasarkan durasinya, mulai dari 5 menit hingga 60 menit.
1. Manfaat Jalan Kaki 2-5 Menit
Mengatur gula darah
Berjalan kaki selama 5 menit setelah makan dapat membantu mengatur kadar gula darah lebih stabil dibandingkan hanya duduk atau berdiri. Sebuah meta-analisis yang dipublikasikan dalam Sports Medicine menemukan bahwa berjalan kaki singkat setelah makan menyebabkan lonjakan dan penurunan gula darah yang lebih lambat serta menjaga kadar insulin tetap stabil.
Kontraksi otot saat berjalan membantu menyerap glukosa sebagai sumber energi sehingga menurunkan kadar gula dalam darah.
Menurunkan risiko penyakit jantung
Menurut dr. Rebecca Robinson, dokter spesialis olahraga, jika seseorang tidak bergerak setelah makan, glukosa yang berlebih bisa disimpan oleh insulin sebagai lemak, khususnya di area perut dan sekitar organ tubuh. Lemak ini kemudian memicu inflamasi dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
Mencegah kenaikan berat badan
Selain itu, lonjakan gula darah bisa menyebabkan 'crash' yang memicu keinginan untuk makan lebih banyak makanan manis, meningkatkan asupan kalori, dan menyebabkan penambahan berat badan. Jadi, berjalan kaki sebentar setelah makan sangat direkomendasikan untuk menghindari hal tersebut.
"Berjalan setelah makan yang kaya gula atau karbohidrat sederhana dapat membantu mengurangi jumlah insulin yang dibutuhkan dan mengurangi jumlah glukosa yang disimpan sebagai lemak," papar Robinson dilansir dari Women's Health.
2. Manfaat Jalan Kaki 10 Menit
Menurunkan tekanan darah
Tak butuh waktu lama untuk mendapatkan manfaat dari jalan kaki. Hanya dengan berjalan kaki selama 10 menit, tekanan darah bisa menurun secara signifikan.
Penelitian yang dipublikasikan dalam The Journal of Human Hypertension menemukan bahwa tiga sesi jalan kaki 10 menit dalam tiga jam dapat menurunkan tekanan darah sistolik secara nyata. Ini merupakan strategi efektif dan praktis untuk mengendalikan hipertensi, terutama bagi yang memiliki gaya hidup aktif.
Meningkatkan suasana hati
Lebih dari sekadar manfaat fisik, berjalan kaki 10 menit juga berdampak positif pada suasana hati. Sebuah studi dalam Psychology of Sport and Exercise menunjukkan bahwa jalan kaki selama 10 menit dapat meningkatkan perasaan bahagia, keyakinan diri untuk berolahraga, serta niat untuk tetap aktif di masa mendatang.
Efek tersebut menunjukkan bahwa olahraga ringan seperti jalan kaki bisa menjadi terapi alami untuk menjaga kesehatan mental sehari-hari.
Mengurangi risiko penyakit kronis
Sebuah meta-analisis yang diterbitkan dalam British Journal of Sports Medicine juga menganalisis data lebih dari 30 juta orang dalam 196 studi yang ditinjau sejawat. Penelitian menemukan bahwa hanya 11 menit jalan cepat sehari sudah cukup untuk mengurangi risiko stroke, penyakit jantung, dan beberapa jenis kanker sekaligus mengurangi peradangan.
Simak Video "Video Menkes Soroti Kesehatan Mental Siswa Sekolah: Under Detected!"
(hst/hst)