Dr Nikki Stamp adalah seorang dokter bedah jantung yang juga presenter dan penulis. Wanita tersebut dikenal sering berbagi tips kesehatan terutama jantung dan mendukung para wanita dalam dunia medis. Foto: Instagram @drnikkistamp
Wanita asal Australia itu pun mengungkap sebuah fakta yang tak diketahui banyak orang mengenai profesinya. Meski mendukung peran wanita dalam dunia medis, terutama dokter spesial jantung, ia merasa tidak benar-benar yakin apakah sesamanya bisa dengan mudah mengikuti jejaknya. Foto: Instagram @drnikkistamp
Nikki mengaku merasa tidak nyaman ketika ditanya anak perempuan atau remaja tentang apakah mereka bisa menjadi dokter bedah. Apalagi Nikki merupakan satu dari sangat sedikit wanita yang dapat meraihnya. Foto: Instagram @drnikkistamp
"Aku bingung apakah aku harus berkata bohong. Jawabannya tentu ya, dia bisa, aku adalah bukti nyata. Bagaimana pun, aku bisa menyelesaikan pelatihan spesial untuk menjadi satu dari lima persen yang sangat sedikit dari dokter bedah plastik jantung dan paru-paru yang adalah wanita," ungkap kepada The Salt Lake Tribune. Foto: Instagram @drnikkistamp
Wanita yang sering jadi presenter televisi itu pun mengatakan masalahnya bukan pada wanita tapi para atasan yang tidak mempercayai mereka. Foto: Instagram @drnikkistamp
"Tapi selagi aku berpikir wanita bisa melakukan apapun, masalahnya adalah orang yang berpikir sebaliknya sering kali adalah mereka yang punya kekuatan dengan kemampuan untuk mendukung atau melemahkanmu. Informasi ini tidak pernah diungkap kepada calon-calon (dokter) muda," kata Nikki. Foto: Instagram @drnikkistamp
Padahal berdasarkan penelitian, pasien wanita akan lebih mudah diobati dari serangan jantung ketika dokter mereka juga wanita. Bahkan kemungkinan mereka untuk sembuh sampai dua atau tiga kali lipat. Karena itu, penting pula untuk menghadirkan banyak dokter jantung wanita di sebuah rumah sakit. Foto: Instagram @drnikkistamp
"Kita tidak pernah mengatakan pada dia kenyataan sebagai dokter bedah wanita dalam profesi di mana klub pria hidup dan baik-baik saja. Atau bahwa dia mungkin akan dilewatkan dalam promosi atau posisi pemimpin, akan lebih sedikit diberi riset penting atau menjadi profesor sepenuhnya, dan mendapatkan lebih sedikit pekerjaan dari pria," tutur penulis buku 'Pretty Unhealthy'. Foto: Instagram @drnikkistamp
Karena itu, Dr Nikki Stamp berusaha untuk mendukung para wanita sebagai dokter bedah dan berusaha berjuang untuk bisa setara dengan para pria dalam bidangnya. Foto: Instagram @drnikkistamp
"Aku akan mengatakan pada mereka bahwa itu mungkin bukan jalan yang mudah atau adil dan aku akan tetap berjuang dan meminta pertanggungjawaban pada orang dan sistem yang menyebutku pembohong dan perjalanan keras ke depan untuk generasi selanjutnya," ungkapnya. Foto: Instagram @drnikkistamp