Foto: Ivan Gunawan Hingga Mel Ahyar 'Sulap' Limbah Fashion Jadi Busana Keren

Ada 24 desainer IFDC yang mempresentasikan karya mereka di Gaya Fashion Installation 2024. 24 desainer tersebut adalah Adeline Esther, Andreas Odang, Carmanita, Chossy Latu, Danny Satriadi, Denny Wirawan, Didi Budiardjo, Eddy Betty, Era Soekamto, Eridani, Ghea Panggabean, Hian Tjen, Ivan Gunawan, Liliana Lim, Mel Ahyar, Monica Ivena, Priyo Oktaviano, Rama Dauhan, Ria Miranda, Sebastian Gunawan, Stella Rissa, Wilsen Willim, Yogie Pratama, Yosafat Dwi Kurniawan. Salah satu karya yang ditampilkan oleh 24 desainer tersebut ialah pakaian menggunakan bahan-bahan jeans bekas. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Ada 24 desainer IFDC yang mempresentasikan karya mereka di Gaya Fashion Installation 2024. 24 desainer tersebut adalah Adeline Esther, Andreas Odang, Carmanita, Chossy Latu, Danny Satriadi, Denny Wirawan, Didi Budiardjo, Eddy Betty, Era Soekamto, Eridani, Ghea Panggabean, Hian Tjen, Ivan Gunawan, Liliana Lim, Mel Ahyar, Monica Ivena, Priyo Oktaviano, Rama Dauhan, Ria Miranda, Sebastian Gunawan, Stella Rissa, Wilsen Willim, Yogie Pratama, Yosafat Dwi Kurniawan. Salah satu karya yang ditampilkan oleh 24 desainer tersebut ialah pakaian menggunakan bahan-bahan jeans bekas. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Salah satunya karya Ivan Gunawan yang cukup mencuri atensi. Memilih merancang sebuah dress panjang dengan buntut di bagian belakangnya, dress rancangan Ivan itu terbuat dari daur ulang celana jeans bekas yang dikumpulkan dari toko baju bekas. Uniknya pria yang akrab disapa Igun itu menambahkan gantungan yang tengah viral berbentuk boneka Labubu. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Salah satunya karya Ivan Gunawan yang cukup mencuri atensi. Memilih merancang sebuah dress panjang dengan buntut di bagian belakangnya, dress rancangan Ivan itu terbuat dari daur ulang celana jeans bekas yang dikumpulkan dari toko baju bekas. Uniknya pria yang akrab disapa Igun itu menambahkan gantungan yang tengah viral berbentuk boneka Labubu. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Tak kalah unik, Sebastian Gunawan memilih merancang dress yang terinspirasi dari hubungan kupu-kupu dan bunga yang dapat disebut sebagai salah satu bentuk simbiosis mutualisme. Sesuai dengan tema ‘sustainability’ dress tersebut juga terbuat dari bahan-bahan jeans bekas yang sudah tak terpakai. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Tak kalah unik, Sebastian Gunawan memilih merancang dress yang terinspirasi dari hubungan kupu-kupu dan bunga yang dapat disebut sebagai salah satu bentuk simbiosis mutualisme. Sesuai dengan tema ‘sustainability’ dress tersebut juga terbuat dari bahan-bahan jeans bekas yang sudah tak terpakai. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Tak hanya menggunakan bahan-bahan jeans bekas, 24 desainer tersebut juga memamerkan karya mereka menggunakan tiga macam limbah fashion, ‘air, water, and earth’ (udara, air, dan bumi). Seperti karya kolaborasi dari STELARRISSA Studio dan Bell Living Lab. Menggunakan limbah kopi yang didaur ulang, desainer tersebut merancang sebuah gaun cantik yang tak berlengan. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Tak hanya menggunakan bahan-bahan jeans bekas, 24 desainer tersebut juga memamerkan karya mereka menggunakan tiga macam limbah fashion, ‘air, water, and earth’ (udara, air, dan bumi). Seperti karya kolaborasi dari STELARRISSA Studio dan Bell Living Lab. Menggunakan limbah kopi yang didaur ulang, desainer tersebut merancang sebuah gaun cantik yang tak berlengan. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Tak membatasi dengan hanya pakaian, Wilsen Willim memilih membuat instalasi bentuk kincir angin. Berkolaborasi dengan perupa kontemporer Janet Jane dari Fiber Motel, instalasi tersebut terbuat dari berbagai material perca penerapan zero waste production. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Tak membatasi dengan hanya pakaian, Wilsen Willim memilih membuat instalasi bentuk kincir angin. Berkolaborasi dengan perupa kontemporer Janet Jane dari Fiber Motel, instalasi tersebut terbuat dari berbagai material perca penerapan zero waste production. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Dress cantik pink yang satu ini merupakan karya desainer Eddy Betty. Terbuat dari material jerami ramah lingkungan dan menyerap karbon, dress tersebut tampak menawan dengan tambahan aksen berbentuk bunga. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Dress cantik pink yang satu ini merupakan karya desainer Eddy Betty. Terbuat dari material jerami ramah lingkungan dan menyerap karbon, dress tersebut tampak menawan dengan tambahan aksen berbentuk bunga. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Ria Miranda memilih menggabungkan elemen alam dengan desain kontemporer nan modern dalam sebuah karya patchwork scarf. Jika diperhatikan karya Ria Miranda itu terbuat dari limbah botol plastik. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Ria Miranda memilih menggabungkan elemen alam dengan desain kontemporer nan modern dalam sebuah karya patchwork scarf. Jika diperhatikan karya Ria Miranda itu terbuat dari limbah botol plastik. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Unik dan memukau, gaun transparan karya Sebastian Gunawan ini terbuat dari sisa-sisa bahan taplak meja yang didaur ulang. Sang desainer memilih menggabungkan elemen air, udara, dan tanaman yang mempunyai hubungan erat dan dampak besar bagi kehidupan manusia. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Unik dan memukau, gaun transparan karya Sebastian Gunawan ini terbuat dari sisa-sisa bahan taplak meja yang didaur ulang. Sang desainer memilih menggabungkan elemen air, udara, dan tanaman yang mempunyai hubungan erat dan dampak besar bagi kehidupan manusia. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Gaun transparan yang dipadukan dengan warna biru pada bagian bawahnya ini merupakan karya dari desainer Monica Ivena. Uniknya gaun tersebut terbuat dari mika sarung gaun yang sudah rusak. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Gaun transparan yang dipadukan dengan warna biru pada bagian bawahnya ini merupakan karya dari desainer Monica Ivena. Uniknya gaun tersebut terbuat dari mika sarung gaun yang sudah rusak. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Ivan Gunawan juga merancang gaun tak kalah indah yang terbuat dari tutup botol minum bekas. Diberi sentuhan warna emas, gaun panjang tanpa lengan dengan potongan dada bentuk V tersebut tampak elegan. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Ivan Gunawan juga merancang gaun tak kalah indah yang terbuat dari tutup botol minum bekas. Diberi sentuhan warna emas, gaun panjang tanpa lengan dengan potongan dada bentuk V tersebut tampak elegan. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Mini dress hoodie lengan panjang yang satu ini merupakan karya dari desainer Hian Tjen. Berkolaborasi dengan merek kopi lokal N.O.D, dress cantik berwarna hitam itu terbuat dari payet yang berasal dari limbah kopi. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Mini dress hoodie lengan panjang yang satu ini merupakan karya dari desainer Hian Tjen. Berkolaborasi dengan merek kopi lokal N.O.D, dress cantik berwarna hitam itu terbuat dari payet yang berasal dari limbah kopi. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Mel Ahyar memilih memamerkan instalasi lukisan yang menceritakan alur pembuatan wastra dari benang sampai di-recycle. Lukisan tersebut dibuat menggunakan sisa-sisa kain koleksi Archipelago. Foto: Vina Oktiani/Wolipop

Mel Ahyar memilih memamerkan instalasi lukisan yang menceritakan alur pembuatan wastra dari benang sampai di-recycle. Lukisan tersebut dibuat menggunakan sisa-sisa kain koleksi Archipelago. Foto: Vina Oktiani/Wolipop