Viktor Horsting dan Rolf Snoeren lewat label mereka, Viktor & Rolf, kembali menyajikan koleksi adibusana dengan gimmick yang menggelitik pikiran. Di Paris Fashion Week Haute Couture Spring-Summer 2023, pada Selasa (24/1/2023), busana rancangan mereka ditampilkan secara terbalik, miring, bahkan seolah terlepas dari tubuh. (Foto: Peter White/Getty Images)
"Ini adalah interpretasi absurd dari stereotipe gaun-gaun adibusana," kata Rolf kepada Vogue. Viktor menambahkan, mereka memvisualisasikannya dalam konsep yang relevan untuk abad ke-21. (Foto: Peter White/Getty Images)
Duo desainer asal Belanda itu mengawali peragaan dengan gaun couture yang tampak 'normal'. "Kami suka dengan ide yang memberikan kesan, 'Wah, ini akan terlihat sangat cantik.' Lalu kemudian: ups," kata Rolf. (Foto: Kristy Sparow/Getty Images)
Koleksi ini juga menjadi gambaran dari Viktor & Rolf soal keironian hidup di tengah arus informasi yang deras mengalir di lini masa media sosial. "Informasi yang mendatangi kita, dari membuat kue pisang lalu pembunuhan massal di Ukraina," kata Rolf. "Begitulah dunia yang kita tinggali sekarang, sangat absurd," timbal Viktor. (Foto: Getty Images/Peter White)
Koleksi ini turut menyertakan gaun yang seakan melawan gravitasi. Gaun tersebut dipakai secara terbalik sehingga bagian rok megar ke atas sampai menutupi kepala model. (Foto: Victor VIRGILE/Gamma-Rapho via Getty Images)
Penasaran bagiamana sang model masih tetap bisa melangkah dengan pasti meski kepala tertutup? Ia dipandu lewat earpiece yang terpasang di telinganya. (Foto: Kristy Sparow/Getty Images)
Lalu muncul pertanyaan lain, apakah para klien loyal Viktor & Rolf bakal rela menghabiskan uang ratusan juta rupiah untuk memakai gaun tersebut? Besar kemungkinan gaun tersebut hanya untuk keperluan presentasi, bukan komersial. (Foto: Francois Durand/Getty Images)
Inilah Viktor Horsting dan Rolf Snoeren, desainer yang berada di balik konsep presentasi koleksi yang unik tersebut. (Foto: Dominique Charriau/WireImage)