Aksi Madeline Stuart, Model Down Syndrome Pertama, Fashion Show Alleira Batik

Alissa Safiera - wolipop

Jumat, 22 Mar 2019 09:01 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Jakarta - Model down syndrome pertama dunia, Madeline Stuart menunjukkan talentanya sebagai seorang model profesional ketika ia melenggang di fashion show Alleira Batik.

Di Hari Down Syndrome Sedunia, Madeline Stuart terbang dari tanah kelahirannya di Brisbane, Australia ke Indonesia untuk berbagi inspirasi. Madeline pun menunjukkan bakatnya sebagai model profesional. Foto: Alissa Safiera/Wolipop

Madeline Stuart tampil anggun dengan gaun ungu panjang berhias corak batik cantik karya Alleira. Dia memakai sepatu hak tinggi sebagai padanan rok high-slit, demi penampilan yang maksimal. Foto: Alissa Safiera/Wolipop

Layaknya seorang selebriti, Madeline melambaikan tangannya ke para tamu dan juru foto yang mengabadikan momennya. Ia berpose dengan penuh percaya diri, diiringi tepukan tangan dari para tamu yang hadir. Foto: Alissa Safiera/Wolipop

"Saya bahagia. Saya senang menginspirasi orang lain," ujarnya saat jumpa media sebelum berjalan di catwalk fashion show Alleira Batik di La Moda, Plaza Indonesia, Kamis (21/3/2019). Foto: Alissa Safiera/Wolipop

Madeline telah berkeliling dunia di empat tahun ia berkarier sebagai model, di antaranya China, Paris, Afrika, Uganda, Inggris, Vietnam juga Indonesia. Foto: Alissa Safiera/Wolipop

Fashion show Alleira kali ini terasa spesial karena dibuat sekaligus sebagai ajang penggalangan dana bagi anak dengan down syndrome. Alleira bekerjasama dengan Lions Club Jakarta Selatan Tulip, juga mengadakan lelang, di mana hasil penjualannya akan diberikan kepada Ikatan Sindroma Down Indonesia dan yayasan Persatuan Orang Tua dan Anak dengan Down Syndrome (POTADS). Foto: Alissa Safiera/Wolipop

CEO Alleira Lisa Mihardja mengaku sangat terinspirasi oleh sosok Madeline, yang membuat ia ingin mengajaknya bekerjasama dengan Alleira. "2017 bertemu Madeline, we just fell in love. We got inspired by her. Madeline dengan keterbatasannya bisa jadi first professional model. Kita sudah ajak dia dari tahun lalu, tapi dia sangat sibuk, dan baru bisa saat ini," ujar Lisa. Foto: Alissa Safiera/Wolipop

Selain Madeline, ada 16 anak down syndrome lainnya yang ikut menjadi model fashion show. Mereka memakai baju merah yang memiliki filosofi di baliknya. "Merah suatu keberanian, perbedaan, mereka berani dalam segala keterbatasan, dan it's alway color of confidence," tambah Lisa. Foto: Alissa Safiera/Wolipop

Lewat sang ibu, Madeline memberikan pesan bagi para anak down syndrome yang memiliki mimpi besar seperti dirinya. "Yakinlah pada diri sendiri dan selalu percaya jika tak ada hal yang mustahil. Madeline menampilkan yang terbaik dari talentanya untuk menginspirasi orang lain," ujar sang ibu, Rosanne Stuart. Foto: Alissa Safera/Wolipop